PON 2024

Perbakin Pontianak Target Sumbang Emas Pada PON 21 di Aceh Dari Tembak Reaksi

Pada kategori tembak reaksi ini ia menerangkan terdapat 9 stage yang harus di selesaikan setiap atlet, dimana setiap stage terdapat poin.

|
Penulis: Ferryanto | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ferryanto
Penyerahan bantuan pembinaan persiapan PON 21 tahun 2024 dari Perbakin Kota Pontianak ke sejumlah klub menembak dan atlet di Kota Pontianak, selasa 19 Desember 2023. Tribun Pontianak Ferryanto 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID. PONTIANAK - Perbakin (persatuan menembak Indonesia) Kota Pontianak mentargetkan atlet menembak asal Kota Pontianak dapat menyumbangkan medali emas pada PON ke 21 tahun 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan langsung ketua Perbakin Kota Pontianak saat memberikan dana pembinaan atlet untuk PON dan dana bantuan untuk klub menembak di Kota Pontianak.

Ketua Perbakin Kota Pontianak Herry Fadillah menyampaikan atlet menembak yang akan mewakili kalbar pada ajang PON di Aceh mendatang berasal dari Kota Pontianak bernama Adrian.

Pada PON di Papua 2022 lalu, Ardian berhasil meraih perunggu.

"Kami berharap emas, karena bila emas bisa didapat, berarti satu - satunya Atlet menembak asal Kalbar hanya Adrian yang mendapat emas, sebelumnya PON Papuas Ardian mendapat perunggu," ujarnya, selasa 19 Desember 2023.

Baca juga: Diduga Lakukan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI Dinonaktifkan Sementara, Melki Sedek Huang Buka Suara

Kemudikan, Putra, pelatih dari Adrian menyampaikan bahwa Adrian akan bertanding pada kategori tembak reaksi.

Pada kategori tembak reaksi ini ia menerangkan terdapat 9 stage yang harus di selesaikan setiap atlet, dimana setiap stage terdapat poin yang harus dikumpulkan.

Akumulasi dari poin seluruh stage lah yang akan menentukan juara.

"Program pembinaan kita dua bulan pertama 50 persen fisik, 50 persen teknik, dua bulan berikutnya 70 persen teknik, 30 persen fisik, setelah itu 90 persen teknik,10 persen fisik," ujarnya.

Dalam tembak reaksi ini ia mengatakan tiga hal yang harus menjadi perhatian atlet, pertama kecepatan, ketepatan dan kekuatan.

"Tiga macam ini harus seimbang untuk hasil maksimal. Melihat pengalaman di Papua dimana Atletnya sama kita koreksi beberapa sisi dan yang paling utama fisik lalu durasi latihan untuk teknik harus banyak," jelasnya.

Selanjutnya, Ketua KONI Kota Pontianak Nanang Setiabudi menyampaikan terdapat 107 atlet Kalbar yang akan berangkat pada PON 21 tahun 2024 mendatang.

Dari jumlah tersebut 55 atlet dari 43 cabang olahraga berasal dari 18 pengurus cabang di Kota Pontianak.

"Jadi hampir 50% lebih atlet Kota Pontianak berangkat ke PON dan mudah - mudahan medali kita bisa bertambah salah satunya dari menembak atau Perbakin," ujarnya. (*)

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved