MotoGP

Alasan Valentino Rossi Izinkan Adiknya Luca Marini Bela Honda, Padahal Punya Kenangan Pahit

Akhirnya terungkap alasan Valentino Rossi mengizinkan adiknya Lucar Marino bergabung bersama Repsol Honda di MotoGP 2024.

Editor: Rizky Zulham
JOSE JORDAN / AFP
Legenda MotoGP Valentino Rossi. Alasan Valentino Rossi Izinkan Adiknya Luca Marini Bela Honda, Padahal Punya Kenangan Pahit. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Akhirnya terungkap alasan Valentino Rossi mengizinkan adiknya Lucar Marino bergabung bersama Repsol Honda di MotoGP 2024.

Mantan pembalap MotoGP, Valentino Rossi, menceritakan masa-masa saat dia bergabung dengan Honda meski hanya sebentar.

Rossi tercatat 4 tahun bersaing dengan merek sayap emas di kategori premier, baik di kelas 500cc maupun pada MotoGP.

Namun, dia tidak keluar dari tahun-tahun itu dengan bahagia sama sekali sebelum pindah ke Yamaha dan akhirnya sukses di posisi tertinggi.

"Mereka tidak memperlakukan saya seperti seorang juara. Saya harus berterima kasih kepada mereka jika saya menang," kata Rossi dilansir dari MotoSan.

"Itulah mengapa saya memutuskan untuk pergi," ujar Rossi.

Nasib Luca Marini Bersama Honda di MotoGP 2024 Takkan Indah dari Ducati

Dia yakin bahwa dia tidak berada di tempat yang tepat dan itulah sebabnya dia memutuskan untuk pindah ke Yamaha.

"Mereka mengira jika dia melakukannya, dia akan menang bersama pembalap lain seperti (Sete) Gibernau dan (Max) Biaggi. Nah, sekarang kita lihat saja," ucap The Doctor tentang pembalap yang bergabung di Honda sebelum dia.

Topik-topik ini biasanya tidak dibicarakan, tetapi Rossi tidak berbasa-basi ketika dia tidak menyukai sesuatu.

"Ada arogansi tertentu di Honda, mereka terlalu percaya diri," ujarnya terkait sikap yang dimiliki anggota boks Repsol Honda tersebut.

Situasi tersebut sama sekali tidak menyenangkan bagi Rossi yang harus hidup di lingkungan tersebut selama empat tahun berturut-turut pada MotoGP.

"Mereka tidak menunjukkan rasa hormat atas apa yang dilakukan Valentino Rossi untuk mereka," kata juara dunia sembilan kali itu

Rossi yakin Honda tidak memperlakukannya sebagaimana mestinya, tetapi untungnya saat itu dia tahu bagaimana mengambil keputusan dan pergi ke Yamaha, yang memberinya segalanya untuk menang di MotoGP.

Bahkan hingga saat ini, pemilik tim VR46 tersebut masih dikaitkan dengan tanda tangan tim garpu tala.

Pada akhir 2003 Rossi menjadi musuh Honda karena menolak perpanjangan kontrak untuk merapat ke Yamaha setelah merasa perannya dalam kesuksesan hattrick juara dunia dikecilkan.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved