MotoGP

Bagnaia Tercepat! Hasil FP1 MotoGP Portugal 2025 Lengkap Hasil Latihan Bebas FP2 FP3 Moto2 dan Moto3

Bagnaia tercepat, Hasil FP1 MotoGP Portugal 2025 lengkap Hasil FP2 Hasil FP3 Moto2 Moto3 pada Jumat 7 November 2025.

Editor: Rizky Zulham
X @PeccoBagnaia
FRANCESCO BAGNAIA - Aksi Francesco Bagnaia di lintasan balap MotoGP. Bagnaia tercepat, Hasil FP1 MotoGP Portugal 2025 lengkap Hasil FP2 Hasil FP3 Moto2 Moto3 pada Jumat 7 November 2025. 

Ringkasan Berita:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Bagnaia tercepat, Hasil FP1 MotoGP Portugal 2025 lengkap Hasil FP2 Hasil FP3 Moto2 Moto3 pada Jumat 7 November 2025.

Rekor catatan waktu terbaik Hasil Latihan Bebas MotoGP Portugal 2025 menjadi target Francesco Bagnaia di Sirkuit Portimao.

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, masih belum sepenuhnya memahami penyebab kurangnya rasa percaya diri yang ia rasakan terhadap GP25 sejak ia mengujinya musim dingin lalu.

Benar-benar kehilangan posisi dan fokus, Bagnaia mengalami gejolak yang luar biasa yang dengan cepat membuatnya tersingkir dari perebutan gelar Juara Dunia.

Kini targetnya meraih posisi ketiga di klasemen dalam dua balapan terakhir musim ini.

Baca juga: Live Hasil Latihan Bebas MotoGP Portugal 2025 Lengkap Hasil FP1 FP2 FP3 Moto2 Moto3, Rekor Bagnaia

Perjalanannya naik turun cukup memusingkan, dengan momen-momen terbaik seperti di Jepang, di mana ia mendominasi pada hari Sabtu dan Minggu, diikuti oleh kegagalan di Indonesia seminggu kemudian.

Singkatnya, sebuah kekacauan yang tak terpahami, setidaknya dari luar, yang ia harap akan menguap saat ia memasuki lintasan dengan Desmosedici GP26.

"Ini adalah tahun tersulit yang pernah saya alami. Saya harap tahun depan tidak akan ada sepertiga masalah seperti tahun ini, dan semuanya akan berjalan dengan baik," ujar Bagnaia dilansir dari MotorSport Espana.

Akibat kurangnya konsistensi ini, pembalap asal Turin ini kehilangan posisi ketiga klasemen umum di Lombok, dan kini tertinggal lima poin dari Marco Bezzecchi, setidaknya untuk sementara.

Di Malaysia, sepuluh hari yang lalu, juara dunia dua kali (2022 dan 2023) menang pada hari Sabtu dan sedang berjuang untuk posisi kedua pada hari Minggu ketika bannya bocor yang memaksanya mundur dengan dua lap tersisa.

"Sepang berjalan positif terlepas dari bagaimana akhirnya. Senang rasanya bisa kembali membalap dengan cara yang kurang lebih memadai, meskipun tidak sebaik di Jepang," ucap Bagnaia.

"Tujuannya adalah mengulanginya, dan, meskipun rasanya kurang nyaman, untuk berada di depan dan finis ketiga di kejuaraan," ucap pembalap 28 tahun itu.

Perjuangannya mungkin diperparah oleh dampak buruk Marc Marquez, dari sisi lain garasi.

"Saya selalu menghormati dan mengagumi rekan satu tim saya. Anda hanya bisa belajar dari pembalap seperti Marquez, karena dia adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah," aku Bagnaia.

"Dia telah membuat perbedaan dalam banyak kesempatan, dan tahun ini dia telah memimpin Ducati untuk mendominasi," ujarnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved