Pemkot Berikan Perlindungan Jaminan Kesehatan Kepada 52 Ribu Warga Pontianak
Edi mengatakan jika bantuan-bantuan tersebut diberikan kepada warganya yang membutuhkan setelah dilakukan verifikasi.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Komitmen Pemerintah Kota Pontianak untuk melindungi penduduknya melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kian terasa.
Wali Kota Pontianak Edi Kamtono didampingi Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menyerahkan simbolis Kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Bantuan Sosial kepada warganya, Selasa (10/11) .
Kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Camat Pontianak Utara dan Kantor Camat Pontianak Timur juga dihadiri Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak drg. Trisnawati dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pontianak Desvita Yanni.
Edi mengatakan jika bantuan-bantuan tersebut diberikan kepada warganya yang membutuhkan setelah dilakukan verifikasi.
Program ini merupakan komitmen dari Pemerintah Kota Pontianak dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Meskipun masih ada warga tidak mampu yang mungkin belum terjangkau oleh Program ini, namun pihaknya secara bertahap akan terus melakukan pendataan agar seluruh masyarakat yang membutuhkan terlindungi Program Jaminan Kesehatan.
• Kolaborasi Apik BPJS Kesehatan, Wujudkan Transformasi Mutu Layanan JKN
“Bagi warga Pontianak yang sudah dijamin pelayanan kesehatannya melalui Program JKN agar tidak ragu untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan ketika membutuhkan. Rutinlah mengecek kesehatan ke fasilitas kesehatan terdekat agar kondisi kesehatan terus terpantau. Mari bersama kita menjaga kesehatan dengan cara diantaranya menjaga pola makan, perbanyak makan sayur, kurangi minyak dan gula, serta lakukan olahraga secara teratur,” tutur Edi.
Setelah mengajak warganya untuk selalu mengutamakan kesehatan, Edi juga menyerahkan secara simbolis replika kartu JKN kepada warganya.
Selain pemberian Jaminan Kesehatan pada warganya ia juga menyerahkan bantuan sosial tunai bagi warga kota Pontianak yang sama sekali belum pernah menerima bantuan sosial dari pemerintah.
Ia mengatakan ini merupakan langkah konkret untuk mengatasi tantangan sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh sebagian masyarakat
Sementara itu Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pontianak Desvita Yanni sangat mengapresiasi dukungan pemerintah Kota Pontianak terhadap pelaksanaan Program JKN.
Saat ini sudah 85,85 persen penduduk Kota Pontianak terlindungi Program JKN untuk seluruh segmen.
Ia mengatakan dari total 673.400 jiwa penduduk Kota Pontianak sudah 578.081 jiwa terlindungi Program JKN sisanya sekitar 14,5 persen yang belum menjadi peserta JKN.
Hal inilah yang masih perlu kita optimalkan bersama agar seluruh penduduk Kota Pontianak terlindungi Program JKN.
“Dalam kegiatan penyerahan Kartu JKN secara simbolis oleh Walikota Pontianak ini kami juga langsung melakukan sosialisasi kepada warga Pontianak yang terpilih mendapatkan fasilitas Program JKN dari Pemerintah Kota Pontianak. Harapannya dengan sosialisasi ini masyarakat semakin memahami cara menggunakan fasilitas Program JKN yang dimiliki. Tidak ragu lagi untuk berkunjung ke fasilitas kesehatan ketika membutuhkan layanan kesehatan, apalagi saat ini cukup mudah mengakses layanan tak perlu lagi repot bawa kartu JKN,” tutur Desvita.
pemerintah kota pontianak
Pemkot Pontianak
jaminan kesehatan
Wakil Wali Kota Pontianak
Wali Kota Pontianak
warga pontianak
Jaminan Kesehatan Nasional
JKN
Ubah Alamat, Nomor HP, atau Faskes BPJS Kini Cukup dari Rumah |
![]() |
---|
Wawako Pontianak Lantik Dewan Pendidikan, Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Transparan dan Responsif |
![]() |
---|
Wujudkan Pendidikan Berkualitas, Pemkot Pontianak Gandeng Universitas PGRI |
![]() |
---|
Bahasan Usulkan Beras SPHP Dilengkapi Barcode, Agar Masyarakat Bisa Deteksi Asli atau Palsu Lewat HP |
![]() |
---|
Wakil Wali Kota Pontianak Sidak Outlet Beras SPHP, Pastikan Timbangan dan Harga Sesuai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.