Penemuan Jasad Bidan

TERUNGKAP Misteri Kematian Bidan di Kapuas Hulu, Diperkosa hingga Tewas Dibunuh!

AKBP Hendrawan mengungkap sebelum korban meninggal dunia dicekik oleh pelaku NR, ternyata pelaku sempat memperkosa korban.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Infografis terungkapnya misteri kematian Bidan di di kamar di Perumahan Pondok II PT Belian Estate, Desa Nanga Seberuang, Kecamatan semitau (perkebunan kelapa sawit), Kabupaten Kapuas Hulu, Senin 23 Oktober 2023 lalu sekitar pukul 12.10 WIB. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Misteri kematian Bidan bernama Hety Karmila (26) di kamar di Perumahan Pondok II PT Belian Estate, Desa Nanga Seberuang, Kecamatan semitau (perkebunan kelapa sawit), Kabupaten Kapuas Hulu, Senin 23 Oktober 2023 lalu sekitar pukul 12.10 WIB kini terungkap.

Hety ternyata dibunuh dengan cara dicekik oleh pelaku berinisial NR (23).

Kapolres Kapuas Hulu AKBP Hendrawan menyampaikan, pelaku ditangkap anggota Reskrim Polres Kapuas Hulu, di kampung kelapa Cagak, Desa Teluk Ladak, Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang Banten, pada Jumat 3 November 2023 sekitar pukul 01.00 WIB.

"Pelaku sudah kami amankan bersama sejumlah barang bukti di Mapolres Kapuas Hulu, untuk diproses secara hukum selanjutnya," ujar AKBP Hendrawan saat menyampaikan press release, di Mapolres Kapuas Hulu, Rabu 8 November 2023.

Hendrawan menjelaskan, setelah pelaku membunuh korban, yang bersangkutan langsung melarikan diri ke kampung orang tuanya di kampung kelapa Cagak, Desa Teluk Ladak, Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang Banten.

"Jadi NR adalah pelaku tunggal dalam pembunuhan seorang bidan bernama Hety Karmila, dengan cara dicekik," ungkapnya.

Kalbar Populer Hari Ini: Misteri Kematian Bidan di Kapuas Hulu Terungkap, Penemuan Bayi di Melawi

Korban Sempat Diperkosa

AKBP Hendrawan mengungkap sebelum korban meninggal dunia dicekik oleh pelaku NR, ternyata pelaku sempat memperkosa korban.

"Korban dicekik dulu oleh pelaku saat kondisi korban sedang tidur pulas, dan korban langsung pingsan atau tak sadar diri, kesempatan itulah pelaku memperkosa korban," ujarnya kepada wartawan.

Setelah pelaku memperkosa korban, pelaku sempat mau melarikan diri, namun korban langsung sadarkan sandarkan diri, melihat kondisi itu pelaku terkejut karena korban mengenali pelaku.

Kronologi Lengkap

Sebelum pelaku NR membunuh korban, dirinya sempat menikmati minum keras bersama rekan-rekannya.

"Pulang dari minuman keras tersebut, NR atau pelaku melewati tempat tinggalnya korban, dan pelaku langsung masuk kedalam rumah korban melalui pintu belakang rumah Korban dalam keadaan tidak terkunci," ujar AKBP Hendrawan.

Setelah masuk kedalam rumah korban, pelaku kemudian masuk kedalam kamar tidur tempat korban berada.

Pada saat itu korban sedang tertidur dengan pulas.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved