Kendalikan Inflasi, Pemkab Kayong Utara Sediakan 5.150 Paket Pangan Murah Untuk Wilayah Kepulauan
sebanyak 5.150 pangan murah yang disediakan untuk masyarakat di dua Kecamatan wilayah kepulauan tersebut secara simbolis diserahkan...
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat menggelar pangan murah sebagai upaya dalam pengendalian inflasi daerah di Kecamatan Pulau Maya dan Kecamatan Kepulauan Karimata, Kamis (19/10/2023).
Pangan murah yang digelar dihadiri langsung Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya didampingi Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Kabupaten Kayong Utara, Tengku Mardiana Romi serta Kepala OPD terkait.
Selain itu, sebanyak 5.150 pangan murah yang disediakan untuk masyarakat di dua Kecamatan wilayah kepulauan tersebut secara simbolis diserahkan oleh Pj Bupati Kayong Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Romi Wijaya berharap pangan murah yang digelar dapat meningkatkan ketersedian pangan di wilayah kepulauan serta memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat dengan harga yang terjangkau.
• Pj Bupati Kayong Utara Berikan Apresiasi Atas Capaian Kinerja Bupati dan Wabup Periode 2018-2023
Pasalnya, Pj Bupati Romi Wijaya menilai daerah kepulauan memiliki beberapa hambatan penyebabkan kurangnya ketersedian pangan diantaranya sarana dan prasarana transportasi serta faktor alam yang menghambat kelancaran distribusi pangan.
"Kondisi tersebut seringkali menimbulkan terjadinya fluktuasi harga pangan yang berakibat ketidakpastian harga pangan baik di tingkat produsen maupun konsumen, sehingga dalam ekskalasi lebih luas akan mempengaruhi dalam pengendalian inflasi pangan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan pemerintah daerah dalam pengendalian inflasi adalah dengan melaksanakan Gelar Pangan Murah," jelas Romi Wijaya.
"Saya berharap Semoga dengan kegiatan Gelar Pangan Murah dan Operasi Pasar ini dapat meningkatkan ketersediaan pangan dan dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan harga yang terjangkau. Kami menyampaikan kepada masyarakat bahwa Pemerintah selalu hadir untuk membantu masyarakat baik itu secara langSung ataupun tidak langsung," tambah Romi Wijaya. (*)
Sayefful Hartadin: 2025 Kayong Utara Benar-benar Nol untuk Infrastruktur |
![]() |
---|
Kasus Siswa SDN 01 Simpang Hilir, Kadinkes Kayong Utara Kirim Sampel Makanan ke BPOM Pontianak |
![]() |
---|
Jarak 400 KM, Sampel MBG Pemicu Keracunan Siswa SD di Kayong Utara Dikirim ke BPOM Pontianak |
![]() |
---|
Dinkes Kayong Utara Gencarkan PSN dan PJB untuk Tekan Kasus DBD |
![]() |
---|
Program MBG Tetap Berjalan, Kadisdik Kayong Utara Tekankan Pengawasan Makanan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.