Wakili Pj Gubernur Buka Raker Perhimpunan Perempuan Dayak, Ini yang Disampaikan Kadis PPPA Kalbar

Mari kita sama-sama bekerja memajukan Kalimantan Barat melalui Pemberdayaan perempuan dan peningkatan peran perempuan

Penulis: Ferlianus Tedi Yahya | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK/ Ferlianus Tedi Yahya
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Barat, Herkulana Mekarryani menyampaikan kata sambutannya dalam acara Rapat Kerja Perhimpunan Perempuan Dayak (PPD) Kalimantan Barat, yang berlangsung di Hotel Ibis Pontianak, Sabtu 7 Oktober 2023. -- 

 
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Perhimpunan Perempuan Dayak (PPD) Kalimantan Barat menggelar Rapat Kerja Pertama, berlangsung di Hotel Ibis Pontianak, Sabtu 7 Oktober 2023.

Acara tersebut juga turut mengundang Pj Gubernur Provinsi Kalbar yang dalam hal ini diwakilkan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Kalbar.

Pada kesempatan ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Barat, Herkulana Mekarryani menyampaikan apresiasinya kepada PPD Kalbar karena telah melaksanakan kegiatan rapat kerja tersebut.

"Saya menyambut gembira dan menyampaikan apresiasi kepada Perhimpunan Perempuan Dayak (PPD) karena dapat melaksanakan kegiatan rapat kerja ini," katanya.

PPD Kalbar Gelar Rapat Kerja Pertama, Angkat Tema Cara Kehidupan dan Penghidupan Kaum Perempuan


Selain itu, ia juga mengungkapkan dengan adanya kegiatan organisasi ini bertujuan untuk menentukan visi dan misi juga program kerja yang akan dilaksanakan selama 5 tahun masa bhakti.

"Kalau kita melihat perjalanan Ibu Kita Kartini, masih melekat diingatan kita semua bahwa Kartini sebagai wanita yang mempelopori kesetaraan antara perempuan dan laki-laki di Indonesia," jelasnya.

"Kalau kita mengingat dan belajar dari sejarah perjuangan Kartini maka hari ini adalah momentum yang sangat bagus dalam rangka meningkatkan semangat untuk memperjuangkan kesetaraan gender dan kemajuan perempuan secara umumnya," tuturnya.

Dengan ini, ia mengajak kepada seluruh peserta dan tamu undangan untuk melaksanakan kegiatan pembangunan di Kalimantan Barat, terutama untuk meningkatkan indikator kualitas Sumber Daya Manusia.

"Tentunya ini diukur dengan IPM dan IMP ini akan berkaitan dengan kesehatan yaitu angka harapan hidup kemudian pendidikan dan juga ekonomi," ungkapnya.

"Mari kita sama-sama bekerja memajukan Kalimantan Barat melalui Pemberdayaan perempuan dan peningkatan peran perempuan," tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved