Laka Lantas

Kronologi Satu Keluarga Alami Kecelakaan hingga Ibu dan Anak Tewas

Ia menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat Dwi Bayu Setiawan dan keluarganya naik motor Honda Vario nomor polisi L 2779 SW.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Tribun
Ilustrasi kecelakaan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kronologi satu keluaraga alami kecelakaan hingga mengakibatkan ibu dan anak meninggal dunia.

Satu keluarga asal Karang Pilang, Kota Surabaya, Jawa Timur, yang tengah berkendara motor mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan umum Desa Sekoto, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa 8 Juli 2023 malam.

Akibat kejadian itu, sang suami bernama Dwi Bayu Setiawan (35) mengalami luka-luka.

Sedangkan istrinya bernama Elisa Puspa Prihatin (30) serta anak laki-lakinya bernama Mohammad Affan Mansur (10) meninggal dunia.

Seperti keterangan yang disampaikan oleh Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Inspektur Satu (Iptu) Budi Winariyanto.

BREAKING NEWS : Seorang Istri di Sungai Kakap Kubu Raya Membakar Suaminya di Kandang Sapi

Ia menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat Dwi Bayu Setiawan dan keluarganya naik motor Honda Vario nomor polisi L 2779 SW.

Tiba di jalan umum Desa Sekoto, dia berupaya mendahului truk gandeng nomor polisi AG 9886 AT yang dikemudikan oleh Sukari (56), warga Kediri.

Namun, saat mendahului truk yang ada di depannya itu, korban diduga terlalu mepet ke kiri.

Sehingga menyerempet truk tersebut hingga membuatnya terjatuh.

"Sepeda motor mendahului," ujar Iptu Budi Winariyanto dalam keterangan tertulisnya, Rabu 9 Juli 2023.

"Kemudian n menyerempet truk gandeng yang berjalan searah di depannya," jelasnya.

"Sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas," imbuhnya.

Atas kejadian itu, pihaknya telah membawa korban ke rumah sakit untuk penanganan medis dan visum.

Selain itu, pihaknya juga mengamankan kendaraan yang terlibat.

"Untuk kerugian material sekira Rp 1 juta," lanjutnya.

BREAKING NEWS : Gempa Bumi 4,6 Guncang Kabupaten Garut

Pihaknya mengimbau kepada segenap masyarakat untuk senantiasa mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas.

Hal itu untuk meminimalisasi risiko yang bisa timbul saat berkendara.

"Mari kita meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas demi keselamatan bersama." pungkasnya.

# TribunBreakingNews

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

(*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved