Berita Viral

Fakta Video Polisi Pakai Sepatu Masuk Masjid hingga Nasib Warga yang Ditangkap Paksa

Fakta baru terungkap soal video polisi pakai sepatu saat masuk masjid menjadi Berita Viral hari ini Minggu 6 Agustus 2023.

Editor: Rizky Zulham
Istimewa
Fakta Video Polisi Pakai Sepatu Masuk Masjid hingga Nasib Warga yang Ditangkap Paksa. 

Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat (Sumbar) didesak untuk membebaskan sejumlah orang yang ditangkap paksa di Masjid Raya Sumbar saat mengikuti aksi damai warga Air Bangis, Pasaman Barat, Sumbar.

Desakan tersebut dilayangkan oleh Perhimpunan Bantuan Hukum dan hak asasi manusia (HAM) Indonesia (PBHI), Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), dan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI).

Pasalnya, anggota Polda Sumbar dinilai melakukan penyalahgunaan kekuasaan (abuse of power) dan pelanggaran HAM karena melakukan pembubaran secara paksa dan penangkapan sejumlah orang saat bersalawat di masjid sembari menunggu dialog antara perwakilan warga dengan Pemerintah Provinsi Sumbar.

"Berdasarkan informasi, terdapat empat orang masyarakat, tiga orang mahasiswa dan tujuh orang pendamping hukum yang ditangkap dan dibawa secara paksa ke Polda Sumbar," bunyi siaran pers tiga organisasi nirlaba tersebut yang diterima Kompas.tv, Minggu (6/8/2023).

Mereka pun mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit untuk memerintahkan Kapolda Sumbar segera melakukan pembebasan tanpa syarat terhadap setidaknya 14 orang yang ditangkap secara paksa itu.

Selain itu, Kapolri diminta memerintahkan Kapolda Sumbar untuk memerintahkan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumbar untuk melakukan pemeriksaan etik, disiplin, maupun pidana (jika ditemukan) terhadap anggota kepolisian yang melakukan penangkapan dan juga terhadap Kabag OPS sebagai pengendali operasi di lapangan.

Mereka juga mendesak Kapolri untuk memerintahkan Kapolda Sumbar untuk memulihkan hak korban yang mengalami upaya paksa secara sewenang-wenang baik secara fisik maupun psikis.

Di sisi lain, empat orang jurnalis juga tercatat mengalami kekerasan, intimidasi, dan penghalangan oleh personil kepolisian saat meliput aksi warga Air Bangis di Masjid Raya Sumbar pada Sabtu (5/8/2023).

Berdasarkan data Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang, empat jurnalis yang meliput peristiwa penangkapan paksa sejumlah peserta aksi damai warga Air Bangis juga sempat mengalami intimidasi dari aparat kepolisian.

Menurut AJI Padang, jurnalis Tribunnews Nandito Putra, dipiting oleh polisi berpakaian bebas saat sedang live streaming menjelaskan tentang kondisi massa aksi dan mengarahkan kamera ke arah aparat polisi yang sedang menarik-narik seorang perempuan.

"Tiba-tiba datang beberapa orang berpakaian preman dan menarik saya, handphone saya sempat diambil paksa. Lalu aparat tersebut menanyakan apa tujuan saya dan saya menjelaskan kalau saya sedang liputan,” kata Nandito dikutip dari keterangan pers AJI Padang, Minggu 6 Agustus 2023.

Dua orang jurnalis pun menyampaikan protes kepada para polisi, karena rekan mereka diamankan. Namun saat itu, petugas juga mengangkat kerah baju Fachri Hamzah Jurnalis Tempo dan melontarkan ancaman.

Selain Fachri, Ketua AJI Padang Aidil Ichlas juga mendapatkan ancaman dari petugas yang sama saat berupaya melepaskan Nandito.

Beberapa menit kemudian, sejumlah perwira dari Polresta Padang menengahi dan meminta maaf kepada Nandito, Fachri dan Aidil atas peristiwa tersebut.

Tindakan sewenang-wenang dan penghalangan liputan oleh kepolisian juga dialami jurnalis Padang TV Dasril dan jurnalis Clasyy FM Zulia Yandani.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved