Breaking News

Atlet Pelajar Disabilitas Kalbar Raih Prestasi Gemilang di PEPARPENAS 2023 di Palembang

Para atlet pelajar disabilitas asal Kalimantan Barat tersebut berhasil meraih sebanyak 7 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
16 atlet dan 12 official asal Kalbar mengikuti Pekan Paralympic Pelajar Nasional (PEPARPENAS) di Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, yang berlangsung sejak tanggal 30 Juli hingga 5 Agustus 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - 16 atlet dengan 12 official asal Kalimantan Barat (Kalbar) mengikuti Pekan Paralympic Pelajar Nasional (PEPARPENAS) di Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, yang berlangsung sejak 30 Juli hingga 5 Agustus 2023.

Para atlet pelajar Disabilitas asal Kalimantan Barat tersebut berhasil meraih sebanyak 7 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu.

Ketua National Paralympic Committee of Indonesia Kalimantan Barat, Mustaat Saman menjelaskan 16 atlet tersebut mengikuti 5 cabang olahraga yakni para renang, para catur, para tenis meja, para bulutangkis, dan para atletik.

"Keberhasilan gemilang ini diperoleh melalui usaha dan kerja keras mereka dalam kompetisi yang ketat," katanya kepada tribunpontianak.co.id Sabtu, 5 Agustus 2023.

Para atlet renang Kalbar meraih prestasi yang gemilang dengan meraih 4 medali emas, 1 medali perak, dan 1 medali perunggu.

Atlet Muhammad Dani menjadi bintang dengan menyumbangkan 2 medali emas dari kelas S1 - S10 50 m gaya kupu-kupu putra dan 50 m gaya bebas putra, serta mendapatkan medali perak dari 100 m gaya bebas putra. 

Empat Atlet Asal Kalbar Ikut Seleksi Timnas U-17 di Jakarta

Sementara itu, Clara Garsia Cantika juga memberikan kontribusi besar dengan memenangkan 2 medali emas dari kelas S1 - S10 50 m gaya kupu-kupu putri dan 50 m gaya bebas putri, ditambah dengan medali perunggu dari 100 m gaya bebas putri.

Cabang olahraga para catur juga mendatangkan kejayaan dengan dua medali emas, yang berhasil diraih oleh atlet tuna netra Kita Astiani dan atlet tuna daksa Fredy Bong.

Astriani menunjukkan dominasinya dengan kemenangan mudah, sementara Fredy Bong harus berjuang keras dan cerdas untuk meraih gelar juara. 

"Fredy Bong ini berhasil bangkit setelah kalah di awal pertandingan dan meraih emas dengan strategi bermain yang cermat," ungkap Mustaat.

Atlet Kalbar Berikan Apresiasi yang Tinggi Pada Gubernur Sutarmidji atas Pembangunan GOR Terpadu

Medali emas berikutnya datang dari cabang olahraga para tenis meja, di mana atlet Rifki Fabian kelas TT 5 menunjukkan potensi besar meski masih tergolong baru. 

Atlet asal Ketapang ini berhasil mengalahkan lawannya dengan percaya diri, memberikan medali pertama bagi kontingen Kalimantan Barat.

Sementara itu, medali perak dari cabang olahraga para bulutangkis diraih oleh atlet dari Sekadau, Feliska Garsony.

Atlet muda ini telah menunjukkan perkembangan yang signifikan dalam permainan bulutangkis, mengukir prestasi yang membanggakan.

Prestasi terakhir diraih oleh atlet dari Sanggau, Albertus Andhika, dalam cabang olahraga para atletik tolak peluru dengan meraih medali perunggu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved