Karhutla di Kalbar

Pangdam XII/Tpr Bersama Wagub dan Kapolda Kalbar Tinjau Lokasi Karhutla di Segedong Mempawah

Sesampainya di lokasi, Pangdam, Wagub, Kapolda bersama-sama meninjau lokasi karhutla dan turut mengarahkan selang pemadam untuk melakukan penyemprotan

Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FILE
Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan bersama Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan, dan Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, meninjau secara langsung lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang berada di Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah, Rabu 2 Agustus 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan bersama Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan, dan Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto, meninjau secara langsung lokasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang berada di Kecamatan Segedong, Kabupaten Mempawah, Rabu 2 Agustus 2023.

Kedatangan Pangdam XII/Tpr bersama rombongan menggunakan Helikopter mendarat di Markas Yonkav 12/BC, Desa Peniti Luar, Kecamatan Jongkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, yang setelah itu dilanjutkan menggunakan jalur darat menuju lokasi Karhutla di Desa Peniti Besar, Kecamatan Segedong.

Turut hadir Bupati Mempawah Erlina, Wakil Bupati Muhammad Pagi, Dandim 1201/Mph Letkol Inf Daru Cahyo Alam, Danyonkav 12/BC Mayor Kav Laode A Hamid, Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono, dan pihak terkait lainnya.

Sesampainya di lokasi, Pangdam, Wagub, Kapolda bersama-sama meninjau lokasi karhutla dan turut mengarahkan selang pemadam untuk melakukan penyemprotan ke titik-titik api, melakukan pemadaman dan pendinginan lokasi karhutla.

Siap Lakukan Penegakan Hukum, Kapolda Kalbar: Kita Investigasi Pasca Kebakaran Lahan

Di sela-sela pelaksanaan pemadaman, Pangdam XII/TPR Mayjen TNI Iwan Setiawan mengajak seluruh pihak bersama-sama menjaga lingkungan agar tidak ada lagi penyebaran titik karhutla.

"Mari kita bersama-sama saling menjaga untuk tidak membakar hutan. Bagi siapa saja yang mau membuka lahan dengan membakar harus izin terlebih dahulu minimal kepada perangkat desa setempat. Apabila membakar harus ditungguin sampai benar-benar yakin api tersebut telah padam," pesan Pangdam XII/Tpr.

Untuk itu Pangdam XII/Tpr pun sekaligus mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak membakar lahan, sebagai pencegahan terjadinya Karhutla.

Selain itu Pangdam XII/Tpr juga memberikan semangat kepada seluruh stakeholder yang terlibat untuk bekerja bersama menangani Karhutla.

"Kepada seluruh stakeholder harus saling memotivasi untuk terus tidak boleh berhenti, tidak boleh menyerah untuk berjuang bersama, terutama di lapangan dengan segala sarana dan prasarana yang ada. Namun harus tetap memperhatikan keselamatan apalagi ini lahan gambut yang kedalaman gambutnya bisa mencapai 15 meter, jadi bahaya sekali," ujar Pangdam.

"Terus semangat, terus berdoa, dan bekerjasama dalam menangani Karhutla," tutup Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan. (*)

Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved