Lewat Co-Firing, 40 PLTU PLN Grup Mampu Turunkan Emisi Hingga 429 Ribu Ton CO2
Dalam masa transisi energi, PLN menggunakan teknologi co-firing di PLTU sebagai upaya menekan penggunaan batu bara.
Editor:
Mirna Tribun
TRIBUNFILE/ISTIMEWA
PT PLN (Persero) sukses meningkatkan penggunaan biomassa sebagai substitusi batu bara di 40 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) atau co-firing.
Seperti pengiriman dilakukan dengan jalur laut memanfaatkan kondisi geografis Indonesia yang merupakan negara kepulauan, serta bekerja sama dengan pemerintah dan juga stakeholder dalam penyediaan biomassa.
“Jadi PLN bukan semata-mata menerapkan teknologi ini untuk mengurangi emisi saja. PLN sadar ada unsur ekonomi sirkular yang bisa membentuk ekosistem energi kerakyatan, di mana listrik ini dihasilkan dari kontribusi rakyat dan dinikmati kembali oleh rakyat,” pungkas Darmawan. (*)
Berita Terkait
Baca Juga
Pembangunan Jembatan di Jalan Dharma Putra Siantan Hilir Dimulai, Pemkot Siapkan Penataan Kawasan |
![]() |
---|
Mohd Zaini Sebut Persiapan MTQ di Kapuas Hulu 95 Persen, Ajak Masyarakat untuk Mensukseskan |
![]() |
---|
Menu MBG Salah Satu Sekolah di Kubu Raya Sering Basi, Orang Tua Murid Mengaku Kecewa |
![]() |
---|
Orang Tua Murid Keluhkan Menu MBG di Salah Satu TK di Pontianak Timur Tak Sesuai Standar |
![]() |
---|
Ponpes Darussalam Sengkubang Audiensi ke Sekda Mempawah Jelang WMSJ 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.