Tiga Bulan Terakhir ditemukan 207 Kasus DBD di Kalbar, dan Tiga Diantaranya Meninggal Dunia
“Kalau dilihat dari grafiknya terutama ditiga bulan mulai Maret, April, Mei 2023 ada peningkatan kasus DBD, ini terlihat dari grafik angka kasus kesak
Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
NET/Google
Ilustrasi - DBD Intai Semua Umur! Waspada Bahaya Demam Berdarah saat Musim Hujan.
Kemudian ada fase menurun, dan ada fase demamnya meningkat lagi.
Namun dikatakanannya yang penting apabila ditemuksn anak yang demam. Maka untuk segera berkonsultasi kepada dokter terdekat atau membawa anak tersebut ke faskes terdekat di wilayah masing-masing untuk melihat apakah gejala demam biasa atau akibat dari demam berdarah.
“Nanti dokter atau nakesnya akan melakukan pemeriksaan untuk melihat melalui pemeriksaan lab untuk melihat gambaran darahnya,” ujarnya.
“Saya minta masyarakat juga jangan panik, yang penting harus melaporkan, berobat dan berkonsultasi ke dokter atau ke faskes terdekat. Selain itu agar pelaporan tersebut bisa dicatat dalam SKDR,” pungkasnya. (*)
Ikuti Terus Berita Lainnya di Sini
Halaman 2 dari 2
Tags
DBD
Demam Berdarah Dengue
meninggal dunia
kasus
Sutarmidji
Gubernur
Pontianak
Kalimantan Barat
Kalbar
Mei
2023
Baca Juga
Ketua PKK Kalbar, Hj Erlina Siap Dorong UMKM Kalbar Tembus Pasar Global |
![]() |
---|
Bebby Nailufa: Pemerintah Harus Mampu Tangani Permasalahan Anak Jangan Hanya Seremonial Saja |
![]() |
---|
Mahasiswa Desa Pelapis Kini Bisa Kuliah Tanpa Beban Biaya, Berkat Program CSR PT DIB |
![]() |
---|
Alasan Nikita Mirzani Gugat Reza Gladys, Tuntut Rp 4 Miliar dan Klaim Rugi hingga Rp 100 Miliar |
![]() |
---|
Pasar Murah di Pemangkat, Bupati Satono Disambut Ratusan Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.