Halal Bihalal Pemkab Kubu Raya di Batu Ampar Hadirkan Imam Muda dari Palestina

Sejak terbentuknya Kabupaten Kubu Raya pada 15 tahun silam, telah banyak transformasi yang terjadi khususnya di Kecamatan Batu Ampar.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Kubu Raya
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat menghadiri halal bihalal Idulfitri Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bersama masyarakat Kecamatan Batu Ampar pada Senin 8 Mei 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Bupati Muda Mahendrawan bersama Ketua TP PKK Rosalina Muda menghadiri kegiatan halalbihalal Idulfitri Pemerintah Kabupaten Kubu Raya bersama masyarakat Kecamatan Batu Ampar di Gedung Futsal Papa Mama Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar, pada Senin 8 Mei 2023

Selain silaturahmi dengan berbagai elemen masyarakat, halalbihalal juga diisi dengan ceramah agama yang disampaikan imam muda Palestina Syeikh Ahmed Abdul Nasser Al-Safadi dan Ustaz Sujani.

Halalbihalal juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya Agus Sudarmansyah, Sekretaris Daerah Yusran Anizam, Anggota DPRD Kubu Raya Teguh Wibowo, kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, dan para kepala desa di Kecamatan Batu Ampar.

Dalam sambutanya Bupati Muda Mahendrawan mengatakan pada Ramadan tahun ini Pemerintah Kabupaten Kubu Raya sengaja tidak menggelar safari Ramadan karena ingin mengefisienkan waktu. Untuk itu, agar waktu yang ada bisa lebih efisien dan memadai, maka digantilah dengan agenda Safari Syawal.

"Batu Ampar memang dipilih untuk yang pertama kalinya kegiatan ini digelar. Pada tahun lalu saya juga hadir ke sini pada peringatan Hari Ikan Sedunia yang digelar Blue Forrest bersama Pemerintah Desa Batu Ampar," ungkap Bupati Muda.

Baca juga: Wabup Sujiwo Beharap Pemuda Katolik Suburkan Keharmonisan di Kubu Raya

Bupati Muda mengingatkan masyarakat Kecamatan Batu Ampar bahwa usia Kabupaten Kubu Raya yang telah menginjak angka 15 tahun dilalui dengan proses yang panjang.

Sejak terbentuknya Kabupaten Kubu Raya pada 15 tahun silam, telah banyak transformasi yang terjadi khususnya di Kecamatan Batu Ampar.

"Terjadinya pergeseran dari yang sulit menjadi lebih mudah, dari yang jauh menjadi dekat, dari yang tidak bergerak menjadi bergerak, dan tidak berdaya menjadi berdaya. Dari yang dulunya sulit mengakses kebijakan karena jauhnya ibu kota kabupaten dan sulit mengakses pelayanan menjadi jauh lebih mudah mengakses pelayanan," kata Bupati Muda.

Dan Bupati Kubu Raya menuturkan Perkembangan Kubu Raya, merupakan proses yang hingga kini terus diperjuangkan. Ia menyebut perjuangan itu tidak akan selesai dan akan terus dijalankan.

"Karena tidak mungkin kita sulap, Kubu Raya yang luasnya 85 kali lipat luas dari Kota Pontianak tentu tidak mudah dan tidak gampang bisa langsung diselesaikan, perlu proses. Tapi setidaknya kita bisa pilih titik yang sangat dibutuhkan dan mendesak bagi masyarakat, baik jalan, jembatan, dan sebagainya," terang Bupati Muda.

Dan ia juga mengatakan dalam kegiatan halalbihalal, ia merasa harus menyampaikan hal tersebut karena merupakan amanah dan tanggung jawabnya sebagai kepala daerah.

"Di Kabupaten Kubu Raya, sudah banyak hal yang kita jalankan dengan upaya yang selalu mengedepankan hak-hak dasar masyarakat, mengalahkan hal-hal yang tidak mendesak, dan tidak berpengaruh terhadap pengangguran, kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan juga pemberdayaan keluarga dan masyarakat," tuturnya.

Sementara' Camat Batu Ampar Fajri Muslim menyambut baik Kecamatan Batu Ampar yang mendapat giliran kali pertama pada Safari Syawal Pemerintah Kabupaten Kubu Raya.

“Tahun lalu halalbihalal digelar di Desa Padang Tikar. Tahun ini digelar di Desa Batu Ampar, mendapat rute yang pertama. Setelah ini Pak Bupati beserta rombongan langsung menuju ke Kecamatan Kubu," kata Fazri.

Kegiatan safari Syawal halal bihalal di Kecamatan Batu Ampar juga dihadiri Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah, Sekretaris Daerah Yusran Anizam, kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Ketua TP PKK Rosalina Muda, Anggota DPRD Kubu Raya Teguh Wibowo, dan seluruh kepala desa serta tokoh masyarakat se-Kecamatan Batu Ampar. Hadir pula imam muda dari Palestina Syeikh Ahmed Abdul Nasser Al-Safadi. (*)

Kronologi Kecelakaan Maut di Jl Trans Kalimantan Kubu Raya, Berawal dari Motor Kehilangan Kendali

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved