Fenomena Alam
Makna dari Anjuran Shalat Gerhana Dalam Islam, Kejadian Langka di Bulan Ramadhan
Fenomena alam ini akan terjadi di sejumlah belahan dunia termasuk di Indonesia dan merupakan kejadian langkah, sebab terjadi di Bulan Ramadhan 1444H.
أُصَلِّيْ سُنَّةَ لِكُسُوْفِ الشَّمسِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatan likusuufis syamsi rok'taini lillahi taa'ala
Artinya:
"Aku niat shalat sunnah gerhana matahari dua rakaat karena Allah ta'ala"
Baca juga: Teks Khutbah Shalat Gerhana Matahari 20 April 2023 di Seluruh Wilayah Indonesia
Tata Cara Sholat Gerhana Bulan dan Matahari
Mengutip dari laman resmi Kementerian Agama, berikut ini cara shalat gerhana bulan.
1. Niat Shalat gerhana.
2. Takbiratul ihram, yaitu bertakbir sebagaimana shalat biasa.
3. Membaca doa iftitah dan berta'awudz, kemudian membaca surah Al-Fatihah dilanjutkan membaca surah yang panjang (seperti surat Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih).
4. Kemudian rukuk sambil memanjangkannya.
5. Kemudian bangkit dari rukuk (itidal) sambil mengucapkan, "Sami'allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd."
6. Setelah itidal tidak langsung sujud, tapi dilanjutkan dengan membaca surah Al-Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama.
7. Kemudian rukuk kembali, yang panjangnya lebih pendek dari rukuk sebelumnya.
8. Bangkit dari rukuk (itidal).
9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana rukuk, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali.
10. Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama. Hanya saja, bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya.
11. Ucapkan salam.
Setelah shalat, imam akan menyampaikan khotbah kepada jamaah yang berisi imbauan untuk berzikir, berdoa, beristigfar, dan bersedekah.
Cek berita dan artikel dengan akses mudah melalui Google News
Fenomena Alam
mengalami Gerhana Matahari Total
ciri-ciri gerhana matahari hibrid
Shalat Khusuf Shalat Gerhana Matahari
Rukuk dalam Shalat Gerhana
Rakaat Shalat Gerhana
BMKG Pastikan Bukan Angin Puting Beliung yang Sebabkan Aksesoris Depan Gedung MPP Sintang Ambruk |
![]() |
---|
BMKG Jelaskan Penyebab Fenomena Hujan Es yang Guyur Desa Anik Dingir Landak |
![]() |
---|
Kulminasi Matahari Jangan Hanya Gunakan APBD, Satarudin: Ajukan ke Pusat, Ndak Mampu Kite |
![]() |
---|
Ketua DPRD Pontianak Satarudin Ajak Pengunjung Tugu Khatulistiwa Serentak Gunakan Tagar Kulminasi |
![]() |
---|
Wali Kota Ingin Pesona Kulminasi Matahari Lebih Booming, Usulkan Masuk Kalender Pariwisata Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.