Breaking News

Jangan Sembarangan Beli Karpet Mobil, Ini Akibatnya

Namun, jangan sampai hanya karena masalah karet pengendara bisa celaka. Pasalnya, tidak semua karpet mobil akan presisi dan pas untuk suatu mobil.

Kompas.com
Karpet mobil jangan sampai salah pilih 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Karpet mobil banyak dijual di pasaran dengan berbagai model dan kualitas.

Tak jarang masyarakat tergiur membeli karena untuk mengejar tampilan pada interior.

Selain berpengaruh pada tampilan, karpet juga bisa memberikan rasa nyaman bagi pengendara apalagi yang berbahan halus dan premium.

Namun, jangan sampai hanya karena masalah karet pengendara bisa celaka.

Pasalnya, tidak semua karpet mobil akan presisi dan pas untuk suatu mobil.

Tetap Waspada, Fitur Keamanan di Mobil Tetap Masih Ada Kelemahan

Padahal kondisi tersebut bisa membahayakan pengendara.

Foreman Nissan Bintaro Ibrohim mengatakan karpet yang tidak presisi bisa membahayakan pengendara, karena menjadi tidak nyaman bahkan bisa mengganjal pedal gas.

“Pastikan memilih karpet mobil yang presisi atau pas dengan bentuk lantai,” ucap Ibrohim pada Senin 17 April 2023.

“Dan pastikan lubang karpet terpasang pada pengaitnya, sehingga tidak akan bergeser-geser saat mobil dikendarai,” lanjutnya.

Ibrohim mengatakan, ketika karpet ini bergeser maka ada peluang membuat pedal gas tersangkut saat diinjak.

“Pedal gas yang tersangkut akan membuat mobil terus melaju dengan kencang meski kaki pengemudi sudah diangkat, dan ini sangat berbahaya, dan sering menjadi pemicu kecelakaan,” ucap Ibrohim.

Selain bentuk, karpet yang terlalu tebal juga tidak terlalu bagus karena berpotensi bergeser ke depan ketika kursi pengemudi dimajukan, dan berpotensi mengganjal pedal gas.

Untuk Menjaga Sirkulasi Mobil Tetap Baik Saat Perjalanan Mudik, Lakukan Hal Ini

Bila pedal kopling yang terganjal karpet, maka kemungkinan besar saat pengemudi menginjaknya menjadi kurang penuh.

Akibatnya pedal kopling tidak bergerak dengan sempurna.

"Ini bisa membuat transmisi manual cepat rusak, seharusnya kan pedal kopling diinjak penuh saat mengoper gigi,” ucap Ibrohim.

Selain itu, ketika karpet yang terlalu tebal ini mengganjal pedal gas maka performa mesin menjadi berkurang.

Tarikan mesin menjadi terasa kurang responsif karena pedal gas sebenarnya tidak membuka secara penuh, terhalang oleh karpet.

“Bahkan pada mobil tertentu karpet yang terlalu tebal bisa merusak data input yang menuju ke ECU,” ucap Ibrohim.

Jadi, pastikan karpet mobil memiliki dimensi yang pas, bentuk yang presisi dan kokoh terpasang.

Sehingga, karpet tidak bergeser-geser dan mengganggu keamanan serta kenyamanan pegendara. (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved