Tetap Waspada, Fitur Keamanan di Mobil Tetap Masih Ada Kelemahan

Karena pada dasarnya, fitur keselamatan hanya upaya dalam menekan risiko cedera pada pengendara bila terjadi kecelakaan.

Istimewa
Kondisi Mobil yang ditumpangi Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mobil modern dengan harga yang lebih mahal tentu memiliki fitur keselamatan yang lebih lengkap.

Misal SRS Airbags, anti-lock brake system (ABS) dan vehicle dynamic control (VDC) demi meningkatkan keselamatan pengendara.

Meski demikian, pengendara tetap perlu waspada dan jangan menganggap sistem keselamatan pada mobil itu sempurna.

Karena pada dasarnya, fitur keselamatan hanya upaya dalam menekan risiko cedera pada pengendara bila terjadi kecelakaan.

Seperti apa sih ketidaksempurnaan fitur keselamatan pada kendaraan?

Untuk Menjaga Sirkulasi Mobil Tetap Baik Saat Perjalanan Mudik, Lakukan Hal Ini

Foreman Nissan Bintaro Ibrohim mengatakan.

Untuk mengetahui ketidaksempurnaan fitur keselamatan pada suatu mobil bisa melihat hasil tes uji tabrak di pabrikan.

“Biasanya sebelum mobil diproduksi masal, akan dilakukan serangkaian uji tabrak guna mengukur seberapa aman mobil tersebut dengan berbagai fitur keselamatan yang ada,” ucap Ibrohim pada Selasa 18 April 2023.

Dia mengatakan salah satu metode uji tabrak ini ada yang menggunakan boneka, lalu mobil dibenturkan atau dibuat tabrakan dari berbagai sisi dengan kecepatan tertentu.

Jika diamati, segala kemungkinan ketika mobil mengalami tabrakan bisa terjadi, bahkan sistem keselamatan yang sudah ada pun bisa luput.

Pengendara tetap berpeluang mengalami cedera serius bahkan meninggal dunia,” ucap Ibrohim.

Seperti Airbag, menurut Ibrohim juga hanya melindungi sebagian sudut saja.

Sementara arah benturan dari tabrakan mobil bisa dari berbagai arah.

Pastikan Ban Mobil Tetap Prima Untuk Mudik Lebaran, Lakukan 4 Hal Ini

“Sehingga meski mobil memiliki airbags, tidak menjamin secara mutlak bisa memberikan keselamatan yang sempurna, terlebih lagi airbags ini hanya bisa sekali aktif saja,” ucap Ibrohim.

Jika terjadi kecelakaan beruntun, benturan yang pertama lah yang akan dilindungi oleh airbags pada sudut yang ditentukan, selebihnya tidak ada sistem keselamatan lagi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved