Jangan Biarkan Tekanan Udara Ban Motor Anda Tidak Sesuai Anjuran, Ini Akibatnya
Setiap pabrikan sudah memberikan rekomendasi atau ukuran standar tekanan udara pada ban.
Efek yang sering terjadi ketika tekanan udara pada ban kurang adalah setir kemudi terasa berat saat berbelok atau bermanuver.
Kondisi tersebut diakibatkan oleh permukaan ban yang menempel pada permukaan jalan lebih banyak.
Ditambah beban sepeda motor berlebih saat dikendarai, sehingga sepeda motor sulit dikendalikan.
4. Konsumsi Bahan Bakar Lebih Boros
"Kurang tekanan udara pada ban juga bisa menjadi penyebab konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros, itu karena kinerja mesin yang menerima beban berlebih," ujarnya.
Ade menambahkan, kerusakan yang terjadi akibat kurang tekanan udara bukan cuma pada ban saja.
Tapi, bisa berpotensi kerusakan pada komponen lainnya, seperti pelek dan suspensi, baik depan maupun belakang.
Untuk mengetahui berapa ukuran standar tekanan ban, bisa dilihat pada label stiker yang biasanya terletak di bagian sepeda motor.
Seperti di bagian belakang untuk tipe sport dan di bagian depan dekat leher setang kemudi untuk motor tipe matik. (*)
| Astra Motor Kalbar Gelar Honda Experience Bersama Media |
|
|---|
| Sutarmidji Tak Mampu Kendalikan Kapal Motor Hingga Akhirnya Tenggelam di Sungai Kapuas |
|
|---|
| Pura-pura Beli Makan, Tersangka Aloy Malah Gadaikan Motor Orang |
|
|---|
| Aloy Ditangkap Polisi! Modus Licik Aloy Gelapkan Motor Teman Pura-pura Beli Makan di Singkawang |
|
|---|
| TRAGEDI Malam Sungai Kapuas! Perahu Penyeberangan Tenggelam Bawa 8 Motor hingga Penumpang Anak Kecil |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Ilustrasi-ban-motor-kempis.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.