Pengguna Motor Listrik di Pontianak Dapat Hemat Ratusan Ribu Rupiah per Bulan
Diakuinya, setelah menggunakan motor listrik dirinya dapat menghemat pengeluaran bulanan hingga ratusan ribu rupiah.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Tren menggunakan motor listrik di Kota Pontianak terus meningkat. Kendaraan futuristik yang terbukti lebih hemat dan praktis ini didukung sepenuhnya oleh pemerintah lewat berbagai kemudahan.
Satu di antaranya pemberian subsidi atau potongan harga sebesar Rp 7 Juta Rupiah untuk pelanggan PLN dengan daya 450 VA dan 900 VA.
Saat melakukan pembelian unit motor listrik lewat Aplikasi PLN Mobile Marketplace sesuai syarat dan ketentuan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Rido Candra (32), warga Jalan Husein Hamzah Pontianak, mengaku tertarik untuk beralih menggunakan motor listrik sejak 2 tahun yang lalu.
Diakuinya, setelah menggunakan motor listrik dirinya dapat menghemat pengeluaran bulanan hingga ratusan ribu rupiah.
• PLN Mempawah Pastikan Tidak Ada Pemadaman Listrik Selama Bulan Ramadan
"Setiap hari saya harus mengantar kue pesanan pelanggan yang lokasinya cukup berjauhan. Kadang harus bolak-balik ke rumah dan ke rumah pelanggan," ungkap Rido.
Diakuinya, sebelum menggunakan motor listrik dirinya harus mengeluarkan biaya sekitar 600 hingga 800 ribu rupiah per bulan, karena aktivitas kerja yang Ia lakukan setiap hari.
"Sejak menggunakan motor listrik sudah tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk beli BBM. Alhamdulillah, uangnya bisa digunakan untuk keperluan yang lain," ujar Rido.
Ia juga menyebutkan bahwa performa motor listrik tidak kalah dengan motor konvensional, terlihat lebih modern dan trendy. Banyak warga sekitar tempat tinggalnya yang juga tertarik setelah melihat dirinya menggunakan motor listrik.
Hal serupa juga diungkap Astrid (24), warga Jalan Pattimura, Pontianak.
Wanita lajang yang sehari-harinya bekerja sebagai marketing sebuah perusahaan pengembang perumahan di Pontianak ini mengaku tertarik menggunakan motor listrik setelah melihat teman yang telah menggunakannya.
"Awalnya merasa aneh saja, sebab kendaraan bisa jalan tanpa ada suara mesin. Penggunaannya juga sangat praktis, gak perlu ribet isi bensin. Kalau baterai habis, tinggal colok ke saklar listrik," tutur Astrid.
Ia juga menyebutkan bahwa perawatan motor listrik miliknya juga tidak susah, tidak perlu ganti oli setiap bulan, pajak pertahunnya juga jauh lebih murah dari kendaraan bermotor konvensional.
"Sudah saatnya kita beralih menggunakan kendaraan listrik. Selain lebih hemat dan praktis, motor listrik ini juga sangat ramah lingkungan," imbuh Astrid.
Sementara itu, General Manager PLN UID Kalbar, Mochamad Soffin Hadi, mengaku bahwa antusiasme masyarakat Kalimantan Barat khususnya di Kota Pontianak terhadap kendaraan listrik cukup tinggi, terlihat semakin banyaknya warga yang menggunakan kendaraan listrik untuk menunjang aktivitas sehari-hari.
Mustahik Care Day, Jurus Jitu YBM UIP KLB Melayani Umat di Kalbar |
![]() |
---|
GM UIP KLB Tinjau Pembangunan SUTT 150 kV Tayan–Sandai, Utamakan Aspek K3 |
![]() |
---|
Tarif Listrik Terbaru 1 September 2025 untuk Semua Pelanggan PLN Resmi Naik atau Turun Cek Disini |
![]() |
---|
Cahaya Keadilan Energi, PLN Bawa Terang ke Dusun Padi Sambas |
![]() |
---|
Motor Plat Merah Nunggak Pajak 2025, Fakta Mengejutkan & Pelajaran Bagi Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.