Ramadhan Kareem
Hukum Menelan Dahak dan Air Ludah saat Puasa di Bulan Ramadhan , Benarkah Puasa Jadi Batal ?
Sobat Tribun Pontianak mungkin pernah mendengar bahwa menelan dahak atau ludah bisa membatalkan Puasa ? Cek hukumnya di sini
Dan tidak membatalkan Puasa .
Satu di antaranya dalam Fatrwa Lajnah Daimah .
Hal ini juga sesuai pendapat Imam Ahmad dalam Kitab Al Mughni :
“Kamu tidak wajib qadha, ketika menelan dahak pada saat berpuasa, karena itu satu hal yang biasa berada di mulut, bukan yang masuk dari luar, sebagaimana ludah,"
# Hukum Menelan Dahak
Adapun menelan dahak , mayoritas Ulama tidak membolehkan .
Imam Ahmad berpendapat :
"Jika ada orang mengeluarkan dahak, kemudian dia telan lagi maka puasanya batal. Karena dahak berasal kepala (pangkal hidung),"
"Sementara ludah berasal dari mulut. Jika ada orang yang mengeluarkan dahak dari perutnya (pangkal tenggorokannya) kemudian menelannya kembali maka puasanya batal,"
"Ini juga merupakan pendapat Imam Syafi’i. Karena orang tersebut masih memungkinkan untuk menghindarinya, sebagaimana ketika ada darah yang keluar atau karena dahak ini tidak keluar dari mulut, sehingga mirip dengan muntah,"
• Apakah Menggosok Gigi Batalkan Puasa? Simak Waktu Terbaik Menyikat Gigi Saat Puasa Ramadhan 1444 H
Pendapat ke dua, tidak membolekan bukan lantaran membatalkan Puasa.
Namun lantaran hal itu merupakan perbuatan kotor yang dikhawatirkan bisa membawa penyakit bagi tubuh.
Allahualam bi shwowwab
Penjelasan lengkap bisa Anda lihat di link berikut. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News
DOA Setelah Sholat Tarawih Agar yang Diinginkan Segera Diijabah Lengkap Bacaan Latin dan Artinya |
![]() |
---|
APAKAH Onani di Siang Bolong Saat Ramadhan dapat Membatalkan Puasa? Cek Hukumnya Disini ! |
![]() |
---|
KUMPULAN Doa Buka Puasa Ramadhan 2025 yang Shahih dan Mustajab Lengkap dengan Keutamaannya |
![]() |
---|
DAFTAR Takjil yang Sehat dan Praktis Buat Buka Puasa Lengkap Manfaat Konsumsi Takjil yang Sehat |
![]() |
---|
Niat Mandi sebelum Puasa Ramadhan 2025 M atau Padusan di Hari Terakhir Bulan Syaban 1556 H |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.