Apa itu Penipuan Modus Sniffing? dari Klik File APK, Berujung Pencurian Data Hingga Kuras Rekening

Dalam beberapa kasus, modus penipuan Sniffing memang terbilang sangat rentan terjadi.

Editor: Jimmi Abraham
KOMPAS
Ilustrasi penipuan online - Modus penipuan Sniffing jadi sorotan akhir-akhir ini, berikut ini penjelasan dan cara menghindarinya. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Apa itu Modus Sniffing, yang marak dibicarakan akhir-akhir ini?

Sniffing kembali menjadi sorotan lantaran berbagai modus yang dilakukan.

Dalam beberapa kasus, modus penipuan Sniffing memang terbilang sangat rentan terjadi.

Mengingat pelaku penipuan hanya perlu mengirimkan file APK.

Adapun file APK biasanya dikirim melaui WhatsApp, yang dengan mudah diakses oleh korban.

Cara Ampuh Hindari Penipuan Lewat Telepon, Terdeteksi Langsung dan Ditolak Otomatis

Selain itu para pelaku penipuan modus Sniffing juga pandai memanfaatkan moment.

Mulai dari memanfaatkan hari raya hingga berkedok memberikan hadiah atau undangan, hingga mengatasnamakan tilang elektronik  yang dikirim via WhatsApp, menjadikan modus ini bisa dengan mudah beroperasi.

File APK yang dikirim mengatasnamakan hadiah, undangan ataupun kartu ucapan sehingga korban tanpa curiga untuk membukanya.

Bahkan resikonya jika terkena modus sniffing ini data korban bisa diakses hingga berujung pada pengurasan uang rekening 

Apa Saja Kegunaan TrueCaller ? Disebut Mampu Tangkal Penipuan dan Deteksi Nomor Asing

Dilansir dari Kompas.com, Modus Sniffingdidefinisikan sebagai suatu tindak kejahatan di mana seorang pelaku melakukan penyadapan menggunakan jaringan internet.

Tujuan dari modus Sniffing adalah mencuri data dan informasi penting dari target mereka.

Informasi penting tersebut meliputi username dan password e-banking atau m-banking, informasi kartu kredit, password email, dan data penting lainnya.

Modus Sniffing sudah terjadi belum lama ini yaitu ketika viral pesan WhatsApp dari orang yang mengaku kurir mengirimkan file APK.

Apabila file tersebut diklik, secara otomatis akan terunduh aplikasi pengintai di mana seorang hacker sudah bersiap mencuri data-data pribadi pemilik ponsel.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved