Bupati Sanggau Tinjau Pergeseran Tanah di Tanjung Sekayam Hari Ini

Sebanyak sembilan rumah warga di Mungguk Malaria, Kelurahan Tanjung Sekayam terancam ambruk

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/BPBD Sanggau
Bupati Sanggau, Paolus Hadi bersama Sekretaris BPBD Sanggau Budi Darmawan dan yang lainnya saat meninjau pergeseran tanah yang panjangnya sekitar 150 meter di Tanjung Sekayam, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Minggu 12 Maret 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Bupati Kabupaten Sanggau Paolus Hadi meninjau pergeseran tanah yang panjangnya sekitar 150 meter di Tanjung Sekayam, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Minggu 12 Maret 2023. 

Akibat pergeseran tanah tersebut, sebanyak sembilan rumah warga di Mungguk Malaria, Kelurahan Tanjung Sekayam terancam ambruk, lantaran dari beberapa bangunan rumah sebagian sudah mulai retak akibat tanah bergeser, baik yang berada diatas maupun dibawah. 

Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengingatkan kepada warga yang berada disekitar lokasi tersebut terutama yang dibawah agar selalu  waspada. "Kalau hujan turun jangan dulu ada yang di dapur, sebaiknya didepan rumah karena sangat berbahaya,"katanya, Minggu 12 Maret 2023.

Ketua DPC PDI Perjuangan Sanggau itu juga mengingatkan kepada pemilik rumah yang mengalami pergeseran tanah, untuk mengosongkan rumahnya  sementara waktu. 

"Untuk perbaikan nanti kita pikirkan caranya bagaimana. Semoga saja curah hujan sudah mulai reda, sehingga tidak membuat kita khawatir," jelasnya.

Tebing Jalan Dr Surono Kelurahan Sungai Sengkuang Sanggau Longsor, Sempat Ganggu Lalu Lintas

Kepala DKPTPHP Sanggau Sebut Pembelian Beras dan Gabah Mengacu Permendag

Terkait pergeseran tanah ini, PH sapaan akrabnya mengatakan akan ditangani ahlinya. Dan jangan sampai penanganan yang dilakukan pihaknya bukan menyelesaikan masalah, tapi menimbulkan masalah baru karena salah dalam penanganan.

"Yang jelas ahlinya nanti kita undang untuk membantu bagaimana penanganannya, karena mereka yang paham secara teknis," tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris BPBD Kabupaten Sanggau, Budi Darmawan yang mendampingi Bupati Sanggau dalam peninjauan menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan dana tanggap darurat untuk penanganan korban longsor. Dan juga akan segera berkoordinasi dengan lintas sektoral terkait teknis penanganannya.

"Dalam waktu dekat kami akan segera koordinasi dengan dinas teknis terkait untuk penanganannya. Yang jelas persoalan pergeseran tanah ini harus ditangani ahlinya, agar tidak terulang kejadian serupa,"katanya.

Pergeseran tanah tersebut terjadi pada Sabtu 11 Maret 2023 dini hari.

"Informasi yang kami terima, pemilik rumah baru tahu ada retakan cukup parah saat pagi hari. Beruntung hanya retakan, tapi tetap harus diwaspadai," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved