Hari Musik Nasional, Inilah 14 Contoh Musik Tradisional di Indonesia

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Musik menjadi bagian yang tidak bisa terpisahkan dari kehiduapn sehari-hari.

Genre musik yang beragam membuat kita seseorang bisa berdendang dan juga memperkenalkan budaya Indonesia hingga manca negara.

Melansir laman Kemendikbud RI, Kamis 9 Maret 2023, penetapan Hari Musik Nasional bermula dari pemilihan tanggal lahir komponis besar asal Indonesia, Wage Rudolf Supratman atau yang lebih dikenal dengan W. R. Supratman.

Beberapa pihak menyatakan bahwa pencipta lagu Indonesia Raya itu lahir pada tanggal 9 Maret 1903.

Akan tetapi, pada intinya Hari Musik Nasional menjadi simbol kebangkitan musik nasional dan juga daerah.

• Tanggal 21 Juni Diperingati Sebagai Hari Musik Sedunia, Begini Sejarahnya

Diharapkan dengan ditetapkannya Hari Musik Nasional menjadikan masyarakat Indonesia lebih mencintai dan menghargai karya-karya musik Tanah Air.

Penetapan Hari Musik Nasional dilakukan oleh Mantan Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan tanggal 9 Maret menjadi Hari Musik Nasional lewat Keputusan Presiden Nomor 10 Tahun 2013.

Keppres tersebut menyebutkan bahwa musik adalah ekspresi budaya yang bersifat universal dan multidimensional yang merepresentasikan nilai-nilai luhur kemanusiaan serta memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional.

Tidak terlepas, tujuan dari hadirnya Hari Musik Nasional sebagai upaya meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap musik Indonesia, meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi para insan musik Indonesia.

• Cara Buat Story WhatsApp Dengan Musik Lengkap Dengan Lirik Layaknya Instagram

Lalu, apa saja contoh musik tradisional di Indonesia?

Mari kita simak!

1. Keroncong dari Jakarta

Keroncong merupakan musik tradisional yang dipengaruhi oleh bangsa Portugis. Namun, musisi Indonesia mengembangkan dan memasukkan unsur-unsur alat musik tradisional, seperti gamelan sehingga terdengar langgam Jawa.

2. Gambang Kromong dari Betawi

Mulanya, musik tradisional gambang kromong merupakan nada pentatonis (lima nada) dan alat-alat musik Tiongkok. Setelah berkembang, jenis musik ini memasukkan unsur-unsur alat musik moderen. Lagu dinyanyikan oleh pria dan wanita yang sifatnya jenaka.