Bupati Satono Sebut Kondisi Banjir Tiap Desa di Sambas Berbeda-beda, Minta Warga Siaga

Sebelumnya Bupati Sambas dan Forkopimda meninjau ke sejumlah lokasi banjir pada Minggu dan Senin 29-30 Januari 2023 kemarin.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Pemkab Sambas
Bupati Satono dan unsur Forkopimda Kabupaten Sambas meninjau titik banjir di Desa Tempapan Hulu, Kecamatan Galing, Senin 30 Januari 2023 kemarin. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas, H. Satono mengatakan peninjauan langsung ke titik banjir telah dilakukan selama dua hari berturut-turut untuk mengetahui kondisi ril di lapangan, Selasa 31 Januari 2023.

Satono mengungkapkan sehingga dengan hal itu, langkah-langkah pencegahan dan mitigasi bencana ke depannya bisa dipersiapkan.

Sebelumnya Bupati Sambas dan Forkopimda meninjau ke sejumlah lokasi banjir pada Minggu dan Senin 29-30 Januari 2023 kemarin.

"Untuk sementara hasil peninjauan yang kami lakukan, kondisi banjir di setiap kecamatan dan desa berbeda-beda, terutama debit air dan jumlah warga terdampak. Sebagai langkah cepat, kita langsung salurkan bantuan pangan," ujar Satono Selasa 31 Januari 2023.

Dirinya merasa prihatin dengan kondisi banjir yang melanda sejumlah desa di Kabupaten Sambas. Dia meminta masyarakat agar bersabar menghadapi musibah tahunan tersebut.

Baca juga: Sebanyak 4466 Peserta Didik di Sambas Belajar di Rumah Akibat Banjir

"Banjir yang terjadi hari ini akibat faktor cuaca, di mana curah hujan yang sangat tinggi terjadi hampir di seluruh Provinsi Kalbar. Saya sangat prihatin dan dengan rendah hati minta masyarakat untuk bersabar dulu," katanya.

Bupati H. Satono mengatakan, banjir dapat merembet ke masalah lain jika masyarakat tidak tenang menghadapinya. Untuk itulah, dia minta masyarakat waspada dan selalu siaga.

"Di saat kondisi banjir ini anak-anak kita tolong dijaga, jangan sampai karena kelalaian kita menjadi penyebab datangnya kemalangan dan membuat kita menyesal," ucapnya mengimbau.

Selain itu, kata dia, Pemkab mengimbau masyarakat yang rumahnya terendam banjir untuk waspada terhadap hewan-hewan berbisa yang biasanya naik ke rumah karena habitatnya terendam banjir.

Dia mengatakan, dirinya dan unsur Forkopimda Kabupaten Sambas sudah melakukan peninjauan langsung untuk melihat kondisi banjir di sejumlah kecamatan dan desa. (*)

Kepala Dinas Kesehatan Sambas Imbau Warga Waspadai Penyakit Pasca Banjir

Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved