Puasa 10 Hari di Bulan Rajab Apa Hukumnya? Ini Penjelasan Soal Fadhilah dan Dalil yang Jadi Rujukan

"Tidak ada hadits shahih yang menyebutkan keutamaan puasa Rajab secara khusus,"

"Jika pun ada, maka Hadits tersebut tidak bisa dijadikan Dalil pendukung.” (Fiqh Sunnah, 1: 401).

Demikian penjelasan Syaikh Sayyid Sabiq dalam Kitab Fiqh Sunnah .

Dengan begitu , pendapat yang lebih condong adalah Puasa Rajab 10 Hari bukanlah Sunnah .

Sehingga tidak ada keharusan atau kewajiban Puasa Rajab berturut-turut 10 Hari secara berkelanjutan di Bulan Rajab .

Pun juga demikian dengan fadhilahnya.

Namun, Umat Muslim tetap dianjurkan memperbanyak Puasa di Bulan Rajab .

Lantaran Bulan ini termasuk satu di antara Bulan haram dalam kalender Hijriah .

Sehingga setiap amalan kebaikan akan dilipatgandakan pahalanya.

Namun Puasa yang ditunaikan di Bulan Rajab ini adalah Puasa Sunnah pada umumya.

Seperti Puasa Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14 dan 15 Januari 2023 .

• Niat Puasa Rajab Hari ke 3 Latin dan Arab , Baca Lafaz Ini saat Sahur Rabu Dini Hari Nanti

Ataupun Puasa Sunnah lain macam Puasa Senin Kamis dan Puasa Nabi Daud .

Dengan demikian, Niat Puasa Rajab yang dibaca adalah sesuai dengan Puasa Sunnah yang dikerjakan sebagaimana penjelasan di atas. 

Allahualam bi Showwab.

Semoga menjawab pertanyaan Puasa 10 Hari di Bulan Rajab apa hukumnya ya Sobat Tribun Pontianak sekalian. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News