Kunjungan Wisman Melonjak, Disporapar Kalbar Usulkan Cap Go Meh Masuk Kalender Event Nasional

Sedangkan menurut data BPS,Turis Malaysia dan China paling banyak berwisata di 2022. Berdasarkan data BPS per bulan November tahun 2022 ada sebanyak 3

Penulis: Anggita Putri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ANGGITA PUTRI
Podcast Tribun Pontianak pada edisi Kepo Talk Disporapar mengangkat tema “Welcome Youth, Sports, and Tourims 2023” dengan narasumber yakni Kadisporapar Provinsi Kalbar, Windy Prihastari yang dipandu Host Tribun Pontianak Dea Puspita, di Studio Tribun Pontianak, Rabu 11 Januari 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kebijakan PPKM kini sudah dicabut. Tentu ini menjadi angin segar khususnya dibidang pariwisata, dengan demikian para wisatawan mancanegara sudah lebih leluasa untuk datang berkunjung ke Kalbar.

Kadisporapar Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari menyampaikan berdasarkan informasi pergerakan Wisata Nusantara ke Kalbar,berdasarkan statistik Wisatawan Nusantara yaitu 2.307.418 kunjungan.

“Kita juga berupaya untuk membuka akses penerbangan internasional ke Kalbar dan kita terus mendorong dan mendukung pergerakan wisnus dan wisman yang aman,nyaman dan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Maka fasilitas CHSE terus di tingkatkan di destinasi unggulan yang ada di kalbar,” ujar Windy saat menjadi narasumber pada Podcast Tribun Pontianak, Rabu 11 Januari 2023.

Sedangkan menurut data BPS,Turis Malaysia dan China paling banyak berwisata di 2022. Berdasarkan data BPS per bulan November tahun 2022 ada sebanyak 3.259 kunjungan wisatawan mancanegara ke Kalbar yang di dominasi wisatawan Malaysia dan Tiongkok.

Kalbar Miliki 745 Objek Daya Tarik Wisata, Dengan 70 Destinasi Unggulan yang Tersebar Tiap Daerah

“Jadi untuk meningkatkan kunjungan,kita akan terus meningkatkan pengembangan budaya yang ada di Kalbar, untuk menarik wisatawan Tiongkok maka perlu meningkat penggarapan budaya Tionghoa melalui event perayaan Imlek dan Cap Go Meh,” ujar Windy.

Di 2023 Cap Go Meh akan di rayakan di Pontianak dan Singkawang secara meriah dan pihaknya telah berkoordinasi serta berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mempersiapkan dan mempromosikan event ini.

Dalam hal ini, Disporapar Provinsi juga ikut mendukung kemeriahan Imlek dan Cap Go Meh tahun ini.

“Berbagai persiapan telah dilakukan, dan kami akan ekspose di Kementerian Pariwsata dan Ekonomi Kreatif RI pada tahun ini,” ujar Windy.

Disporapar juga mengusulkan agar event Cap Go Meh masuk di dalam Kalender Event Nasional yaitu dalam Kharisma Event Nusantara, dan melalui kolaborasi dengan berbagai pihak.

“Kami terus berupaya menghadirkan berbagai event pariwisata untuk menarik wisatawan ke Kalbar,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved