Korban Lato lato
Kondisi Bocah 8 Tahun Korban Lato-lato di Kubu Raya Kian Membaik
Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya Marijan mengatakan AN sedang dalam pemulihan kesehatan di rumahnya.
Hal senada juga disampaikan Sinta. Ibu satu anak ini mengaku khawatir permainan tersebut dapat memakan korban kembali.
“Yang pastinya khawatir, karena memang mainan tersebut terbuat dari benda keras, cukup berbahaya jangankan mata, hidung saja jika terkena mungkin bisa patah, atau benjol jika terkena kepala,” jelasnya.
Namun demikian, Sinta mengaku untuk saat ini anaknya belum tertarik untuk bermain permainan viral tersebut. Namun ia tetap khawatir karena anak-anak di lingkungan tempat tinggalnya cukup banyak yang memainkan lato-lato.
“Anak saya belum tertarik sih dengan mainan itu, tapi ya memang untuk di lingkungan sekitar rumah sudah banyak anak-anak tetangga yang punya, takut juga malah disalahgunakan,” ungkapnya.
Warga Kubu Raya lainnya, Nana (27), mengaku sangat menjaga ketat ketika anaknya bermain lato-lato. Apalagi anaknya sedang masa pertumbuhan menginjak usia 5 tahunan, cukup gemar bermain lato-lato. Tetapi ia sangat membatasi anaknya ketika bermain lato-lato.
“Ketika anak saya mau main lato-lato, tetap saya pantau dan boleh main di rumah saja. Ketika keluar lato-latonya sering saya sembunyikan. Untungnya dia tidak protes,” ujar Nana.
• Lato-lato Memakan Korban, Para Orang Tua Khawatir Akan Ada Korban Lagi
Guna mengalihkan keinginan anaknya bermain lato-lato, Nana sering kali membujuk dengan cara mengajak anaknya bermain yang lain.
“Biar lupa saya biasanya ajak main yang lain. Misalnya ajak main di pekarangan rumah dengan adiknya,” ujar ibu dua anak ini.
Dengan begitu, anaknya tak begitu sering bermain lato-lato. Nana juga berharap dengan adanya kasus karena main lato-lato, harus ada kewaspadaan dari para orangtua untuk memperhatikan anak-anak saat bermain.
“Saya harap orang tua juga harus memantau ketika anaknya bermain,” katanya.
Sebelumnya, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menanggapi serius terkait permainan lato-lato yang mencederai mata kiri AN.
Keseriusan Bupati Muda, akan segera ditangani dan dibantu dalam pengobatan dengan meminta Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya mem-follow up perawatan dan kesehatan AN.
"Nanti Dinas Kesehatan yang akan menindaklanjutinya. Sudah saya informasikan hal ini ke Pak Marijan (Kadiskes KKR, red)," kata Bupati Kubu Raya, Sabtu 7 Januari 2023.
Terkait peristiwa anak yang terkena dampak permainan lato-lato tersebut, Bupati Muda akan mengeluarkan surat edaran.
"Nanti kita akan keluarkan surat edaran, agar tidak membawa mainan serupa atau yang dapat menganggu kegiatan belajar-mengajar di sekolah," ungkap Muda.
Cegah Korban Lato-lato, Kadisdikporapar Mempawah Minta Guru Nasihati Siswa Saat Bermain di Sekolah |
![]() |
---|
Dinkes Sebut Belum Ada Laporan Korban Lato-lato di Pontianak |
![]() |
---|
Direktur RSUD dr Rubini Mempawah Pastikan Tidak Ada Kasus Pasien Korban Lato-lato |
![]() |
---|
Sekolah di Mempawah Diimbau Larang Siswa Bawa Lato-lato, Harap Orang Tua Lakukan Pengawasan |
![]() |
---|
Pedagang di Kubu Raya Sebut Peminat Lato-lato Mulai Berkurang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.