Biografi Sultan Ageng Tirtayasa yang Membawa Kesultanan Banten ke Puncak Kejayaan

Dia merupakan Sultan Banten keenam yang naik takhta pada usia 20 tahun menggantikan kakeknya, Sultan Abdul Mafakhir, yang wafat pada 10 Maret 1651.

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
Kolase Tribunpontianak.co.id / sid / google
Patung dan gambar Sultan Ageng Tirtayasa 

Setelah itu Tirtayasa lalu diangkat sebagai pemimpin Kesultanan Banten dengan gelar Sultan Abdul Fattah Muhammad Syifa Zainal Arifin atau Pangeran Ratu Ing Banten, sebagai sultan keenam.

Sultan Pontianak Maju Bakal Calon DPD RI, Serahkan 2.407 Dukungan dari 10 Daerah

Keluarga Sultan Ageng Tirtayasa

Sultan Ageng Tirtayasa memiliki banyak istri di antaranya adalah Nyai Gede dan Ratu Nengah.

Nyai Ratu Gede adalah seorang putri penggawa yang kecantikannya telah menarik perhatian Tirtayasa.

Sultan jatuh hati kepada Nyai Ratu Gede ketika dia membawa alat perhiasan kerajaan dalam upacara perayaan kerajaan.

Adapun istrinya yang bernama Ratu Nengah merupakan putri Pangeran Kasunyatan.

Perkawinan dengan istri keduanya itu dilakukan setelah istri pertamanya meninggal dunia.

Anak-anak  Sultan Ageng Tirtayasa berjumlah 30 orang : 

1. Sultan Abu Nashar Abdulqahar atau Sultan Haji.

2. Pangeran Arya Purbaya.

3. Pangeran Arya Tubagus Abdul Alim.

4. Pangeran Arya Tubagus Ingayadadipura.

5. Raden Sugiri.

6. Tubagus Rajasuta.

7. Tubagus Rajaputra.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved