Polres Sambas Ngopi Bareng di Warkop Enak Pasar Sambas Pagi Ini, Warga Sampaikan Keluhan Ini
Kegiatan tersebut pula dihadiri Anggota DPRD Kalimantan Barat, Subhan Nur, Dandim 1208 Sambas Latkol Inf Dadang Armada Sari, Kepala Kejari Sambas Agit
Penulis: Imam Maksum | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kapolres Sambas AKBP Laba Meliala beserta jajaran menggelar Jumat Curhat bertajuk ngobrol polisi temukan solusi (ngopi to) di Warung Kopi Enak Jalan Keramat Nomor 89, Pasar Sambas, Kabupaten Sambas, Jumat 30 Desember 2022.
Kegiatan tersebut pula dihadiri Anggota DPRD Kalimantan Barat, Subhan Nur, Dandim 1208 Sambas Latkol Inf Dadang Armada Sari, Kepala Kejari Sambas Agita Tri M, Anggota DPRD Kabupaten Sambas, dan sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama dan awak media.
AKBP Laba Meliala mengatakan ngobrol polisi dalam tema Jumat Curhat tersebut untuk membangun sinergitas dengan sejumlah pihak-pihak terkait. Selain itu juga berkomunikasi tentang permasalahan-permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat.
Di samping itu, kata AKBP Laba Meliala, untuk memetakan potensi terjadi gangguan kamtibmas di tempat-tempat yang menjadi tujuan destinasi wisata menjelang malam pergantian Tahun Baru.
"Maupun tujuan masyarakat dari wilayah lain di Kalimantan Barat. Maka itu kita yang hadir harus siap dengan potensi tersebut," ucapnya.
• Bupati Satono Imbau Masyarakat Sambas Jaga Kamtibmas Saat Perayaan Tahun Baru
• Sosialisasi Pemuda Siap Kerja, PGK Sambas Beri Fasilitas Warga Tingkatkan Pemahaman Jadi PMI
Kabupaten Sambas, lanjut dia, memiliki potensi sumber daya alam yang lengkap mulai dari pertanian, perkebunan, dan kelautan. Untuk itu, kata dia, harus dielola bersama sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat.
"Sambas terdiri dari bermacam-macam suku yang berbeda, sehingga kita harus merawat kemajemukan, toleransi dan persaudaraan bersama-sama," katanya.
Dia menambahkan permasalahan lainnya tentang bahaya narkoba yang membahayakan generasi muda. Diharapkan secara bersama-sama perang terhadap penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Sambas.
"Adanya keluhan tentang cafe-cafe remang remang yang beroperasi melebih batas waktu juga harus kita sikapi bersama-sama, karena secara tidak langsung akan berdampak pada keluarga kita nantinya," harapnya.
Dia mengimbau masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban dalam perayaan malam pergantian tahun baru. Sehingga, kata dia, tidak terjadi hal-hal yang dapat membahayakan kerukunan atau memicu konflik yang lebih besar.
"Bersama menjaga memelihara keamanan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, jika meninggalkan rumah pastikan dalam keadaan aman untuk menghindari kebakaran, serta patuhi peraturan lalu lintas," tuturnya.
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News