Gubernur Kalbar Sutarmidji Maksimalkan Pembangunan Sektor-sektor Prioritas di 2023

"Kemudian insyaallah tahun ini selesai untuk cat map jantung, kita sudah mengadakan untuk operasi jantung terbuka di Soedarso itu, kemudian juga untuk

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Muhammad Firdaus
Gubernur Kalbar Sutarmidji, saat menjadi pembicara di Tripon Cast. Rabu, 21 Desember 2022. Ia mengatakan sebanyak kurang lebih 700 miliar APBD Kalbar 2023 akan dikucurkan untuk infrastruktur jalan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menjelang tahun 2023 Gubernur Sutarmidji, berbicara terkait pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan oleh Pemprov Kalbar sepanjang perjalanan sampai pada akhir tahun 2022 ini.

"Ada Provinsi di Kalimantan, contoh Kaltim itu APBD nya 14 triliun, nah wilayahnya luas kita, (APBD) kita cuma 6,2/6,3 triliun tahun depan tapi wilayahnya jauh lebih luas kita," ujarnya dalam Tribun Pontianak Official Podcast. Rabu, 21 Desember 2022.

"Jalan Provinsi tidak begitu panjang mereka, kalau kita kan 1.534 km, itu sangat-panjang dan kondisinya itu lebih 50 persen masih tanah, itu tantang tersendiri dalam pembangunan infrastruktur," sambungnya.

Ia melanjutkan, sepanjang kepemerintahannya dalam melakukan penyusunan anggaran pihaknya terus diperuntukkan kepada prioritas-prioritas yang dibutuhkan.

"Contoh misalnya, dalam masa covid kita berhasil menyelesaikan pembangunan Rumah Sakit, rumah sakit 6 lantai, sekitar 275 bad, ditambah lagi 1 Rumah Sakit infeksius di Soedarso juga, itu selesai," tegasnya.

"Kemudian insyaallah tahun ini selesai untuk cat map jantung, kita sudah mengadakan untuk operasi jantung terbuka di Soedarso itu, kemudian juga untuk radio terafi, kanker kita sudah bisa."

"Jadi sektor kesehatan insyaallah bisa tuntas dalam masa pemerintahan saya," tegasnya.

Menghadapi 2023, Gubernur Sutarmidji: Kondisi Ekonomi Kalbar Semakin Membaik

Kemudian pada sektor pendidikan, agar semua anak dapay menempuh pendidikan ke sekolah menengah Pemprov juga telah membebaskan biaya pendidikan untuk SMA/SMK Negeri di Kalimantan Barat.

"Kita bisa membebaskan biaya pendidikan untuk negeri SMA/SMK, termasuk pakaiannya, kemudian kita rehabilitasi sekolahnya, bangun sekolah baru, mengganti meubelair dan lain sebagainya," ucapnya.

"Itu juga capeknya sangat signifikan, tahun depan aja lebih 25 SMA/SMK baru se-Kalbar, karena untuk mendekatkan sekolah pada anak-anak."

"Karena selama ini ada yang sampai 40 Km ke sekolah dari Desa dia, kalau yang punya kendaraan ndak masalah kalau yang ndak punya?" ujarnya.

Sutarmidji berujar, ia akan terus berupaya hingga akhir masa jabatannya di periode 2018 - 2023 semua sektor pembangunan prioritas yang disebut diatas sesuai dengan RPJMD.

"Insyaallah progresnya sesuai dengan RPJMD yang kita canangkan," imbuhnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved