PR Sumastro Usai Dilantik Pj Wali Kota Singkawang, Fokus Masalah Banjir Jadi Utama
Usai pelantikan, Wagub Ria Norsan memberikan beberapa pesan khusus kepada Sumastro. Di antaranya agar Sumastro mempertahankan dan melanjutkan program
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sumastro resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Singkawang di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Jalan Ahmad Yani, Pontianak, Minggu 18 Desember 2022. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dilakukan oleh Wagub Kalbar Ria Norsan.
Usai pelantikan, Wagub Ria Norsan memberikan beberapa pesan khusus kepada Sumastro. Di antaranya agar Sumastro mempertahankan dan melanjutkan program yang sudah berjalan baik oleh Wako dan Wawako Singkawang sebelumnya.
Barangkali nanti akan ada terobosan dan gagasan ke depannya yang lebih baik dilakukan oleh Pj Wako Singkawang.
“Jadi Pak Sumatro juga harus tampil, siapa tahu nanti bisa jadi Wako Singkawang,” ucapnya kepada awak media.
Secara khusus Norsan menyampaikan, masih banyak pembangunan yang harus dilanjutkan terutama dalam mengatasi banjir. Dalam hal ini memang harus dilakukan perhitungan yang cermat, dan harus ada tindakan yang benar-benar dapat mengurangi banjir di Singkawang.
“Memang Singkawang saya tahu. Kenapa, karena sejak saya kecil di sana (Singkawang) sudah sering banjir karena memang agak rendah dibanding daerah yang lain. Jadi kalau hujan air menggenang di bawah, apalagi di daerah Roban,” ujarnya.
• Yayasan Bhakti Suci Ucapkan Selamat dan Sukses Atas Pelantikan Sumastro Sebagai Pj Wako Singkawang
Maka dari itu, tugas Pj Wako Singkawang, di antaranya adalah mengatasi banjir. Bisa saja dengan mengeruk drainase yang sumbat serta mendiskusikannya bersama tim ahli.
“Selain itu harus menjaga kelestarian alam Kota Singkawang yang masih bagus saat ini, jangan sampai seperti kota lain. Jadi gunungnya harus dijaga bisa dengan buat perwakonya, jangan sampai gundul,” tegasnya.
Kemudian predikat Singkawang sebagai Kota Tertoleran, menurut Norsan, perlu dijaga kesatuan dan persatuan yang telah terbangun di tengah masyarakat. Dengan demikian, pembangunan dapat berjalan baik pula.
Sumastro ketika diwawancarai, menyampaikan kondisi keberagaman Kota Singkawang serta predikat Kota Tertoleran di Indonesia tahun 2021 versi Setara Institute.
"Untuk keberagaman kita terus terang saja memang ingin branding ini tetap dipertahankan untuk Kota Singkawang dan Kalimantan Barat secara keseluruhan," kata Sumastro.
"Dan upaya-upaya kita untuk menjaga branding sebagai kota toleran ini sebenarnya merupakan bagian dari sebuah tindakan terpadu secara alamiah," imbuhnya.
Ia berharap agar ke depannya nilai-nilai keberagaman tersebut dapat betul-betul ditanamkan dalam hati masyarakat.
"Kita ingin betul-betul merajut kebersamaan itu yang menyentuh hati sanubari kita sebagai warga masyarakat. Sehingga event-event yang kita buat untuk menuju kepada sebuah kondisi Singkawang yang betul-betul toleran ini bisa kita wujudkan," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa saat ini pihaknya sedang mempersiapkan event-event besar perayaan keagamaan.