Tribun Network Luncurkan Kanal Pemilu Mata Lokal Memilih, Angkat Perspektif Lokal ke Nasional
Peluncuran kanal berita pemilu ini dirangkai dengan Temu Wicara Nasional Tribun Series bertemakan Partai Baru vs Partai Partai Lama: Dinamika Pendafta
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menjelang Pemilu 2024 Tribun Network jaringan TribunPontianak.co.id dan Tribun Pontianak meluncurkan kanal berita pemilu 'Mata Lokal Memilih', Senin 5 Desember 2022.
Peluncuran kanal berita pemilu ini dirangkai dengan Temu Wicara Nasional Tribun Series bertemakan Partai Baru vs Partai Partai Lama: Dinamika Pendaftaran, Verifikasi Partai Politik Peserta Pemilu 2024.
Chief Executive Officer (CEO) Tribun Network, Dahlan Dahi mengatakan program ini sudah dicanangkan dengan penuh pertimbangan untuk mengangkat perspektif pemilu daerah ke level nasional.
Menurut Dahlan, mekanisme pemilu berjalan demokratis, sehingga akses dari perspektif daerah juga harus diberi panggung untuk menjamah ke tingkat nasional.
"Mata Lokal Memilih adalah program yang kami canangkan dengan beberapa pertimbangan. Pemilih pada dasarnya ada di daerah, mereka mendengar, mengetahui, mengenal calon perspektif daerah dan para pemimpin dari daerah masuk level kabupaten, provinsi, bahkan nasional," ujar Dahlan.
• Lahirnya Tribun Toraja, Cerita Eksotisme Budaya dari Tana Toraja
• Tribun Pontianak Ucapkan Selamat pada Tariyah Sebagai Kepala Perwakilan Ombusdman RI Provinsi Kalbar
"Jadi pemilu ada mekanisme demokratis yang beri akses pada mata lokal, perspektif lokal untuk mengelola dinamika sosial politik kebangsaan. Sebagai pilar demokrasi Tribun ingin beri panggung bagi perspektif lokal dalam proses demokrasi," tambah Dahlan.
Lebih lanjut, Tribun Network berkomitmen untuk terus mengangkat perspektif dari penjuru daerah ke tingkat nasional supaya proses politik dapat berjalan secara demokratis dan bisa memperkokoh keberagaman Indonesia.
"Kami, Tribun, ingin ambil bagian dalam rangka pembentukan Indonesia yang beragam, berbeda tetapi tetap satu dan kuat untuk menuju bangsa Indonesia yang bisa bersaing secara global dan bermartabat di mata dunia internasional," katanya.
Temu wicara yang berlangsung di Studio I Kompas TV, Gedung Menara Kompas, Palmerah Selatan, Jakarta ini turut mengundang beberapa tokoh yang berhubungan dengan dunia politik dan kepemiluan.
Mereka adalah, Hasyim Asyari, Ketua KPU RI, Rahmat Bagja, Ketua Bawaslu RI , Dr Ari Junaedi, Pengamat Politik, Hasto Kristiyanto, Sekjend DPP PDI Perjuangan.
Ada juga Fahri Hamzah Wakil Ketua UmumPartai Gelora, Gede Pasek Suardika, Ketua Umum Partai Kebangkitan Kebangkitan Nusantara dan Bachtiar, Dirjen Politik dan Pemerintahan Kemendagri Bertindak sebagai moderator yakni Febby Mahendra Putra, Direktur Pemberitaan Tribun Network
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News