MotoGP

Kalender 2023 MotoGP Dikritik, Bos Dorna Carmelo Ezpeleta Beri Jawaban Lengkap

Bos Dorna Carmelo Ezpeleta menjawab kritikan yang diberikan sejumlah pihak pada Kalender 2023 MotoGP.

KOLASE/TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Bos Dorna Carmelo Ezpeleta menjawab kritikan yang diberikan sejumlah pihak pada Kalender 2023 MotoGP. 

Kerugian ini harus dijelaskan kepada tim dan pabrik.

Dalam perjanjian dengan tim, maksimal 22 Grand Prix disepakati.

Namun begitu Dorna menyelenggarakan lebih dari 20 Grand Prix, biaya meningkat secara signifikan.

Dorna kemudian akan menelan biaya 2,5 juta lebih untuk setiap acara tambahan.

Uang ini masuk ke tim dan FIM.

Namun, tim mengeluh karena ada tiga akhir pekan gratis di bulan Mei.

Hanya dua hari Minggu gratis yang direncanakan selama dua bulan sejak akhir September.

Ada penjelasan sederhana untuk ini juga.

Setelah kesalahan tahun 2022, saat MotoGP Mugello berlangsung di hari yang sama dengan Formula 1 klasik di Monte Carlo, pihak penyelenggara tidak lagi menginginkan tanggal bentrok dengan Formula 1.

Namun sayangnya ada tiga balapan F1 berturut-turut di bulan Mei.

“Jadi kami harus memindahkan MotoGP Mugello ke akhir pekan pertama di bulan Juni. Dan MotoGP Catalunya di bulan September,” jelasnya.

Dorna juga harus mempertimbangkan keinginan promotor.

Selain itu, karena siaran TV, Dorna ingin sesedikit mungkin tabrakan janji temu dengan Formula 1.

Setidaknya tidak di zona waktu yang sama,

Bisa dibayangkan pembuatan Kalender 2023 MotoGP jauh lebih rumit daripada, misalnya tahun 1980.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved