Khazanah Islam

Arti dan Rukun Khutbah dalam Ibadah, Syarat Menjadi Khatib dalam Shalat Jumat

Secara bahasa Khutbah bermakna memberi peringatan, pembelajaran atau nasehat dalam kegiatan ibadah.

Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK
Secara bahasa Khutbah bermakna memberi peringatan, pembelajaran atau nasehat dalam kegiatan ibadah. 

Sejalan dengan itu, Khutbah Jumat itu terdiri dari 2 bagian: Khutbah Pertama, dan Khutbah Kedua, yang di antara keduanya dipisahkan dengan duduk di antara dua khutbah.

Arti dan Pembagian Diyat Lengkap Penjalasan Singkat Tentang Hukuman Pelaku Pembunuhan dalam Islam

Syarat Khatib

1. Islam yang sudah balig dan berakal sehat.

2. Mengetahui syarat, rukun, dan sunnah khutbah.

3. Suci dari hadats, baik badan maupun pakaian, serta auratnya tertutup.

4. Tartil dan fasih saat mengucapkan ayat Al-Qur’an dan Hadis.

5. Memiliki akhlak yang baik dan tidak tercela di mata masyarakat.

6. Suaranya jelas dan dapat dipahami oleh jamaah.

7. Berpenampilan rapi dan sopan.

Syarat-syarat dua khutbah

1. Khutbah Shalat Jum’at dilaksanakan sesudah masuk waktu Dhuhur.

Selesai khutbah, dilanjutkan dengan shalat. Berbeda dengan Khutbah Shalat ‘Idain, Shalat Khusuf dan Shalat Kusuf, serta Shalat Istisqa yang dilaksanakan setelah selesai shalat.

2. Khutbah dilakukan dengan berdiri. Namun, jika tidak mampu, boleh dilakukan dengan duduk.

3. Duduk sebentar di antara dua khutbah

4. Suara khutbah harus jelas dan dapat didengar oleh jamaah.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved