Pekan Peduli Orangutan, Bupati Citra Duani Ajak Semua Pihak Lestarikan Keberadaan Orangutan
“Festival pekan peduli orangutan merupakan salah satu langkah yang dapat kita lakukan bersama, untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada siswa-sis
Penulis: Zulfikri | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Bupati Kayong Utara, Citra Duani menghadiri kegiatan Pekan Peduli Orangutan (PPO) bertajuk Orangutan si Petani Hutan, di Kantor Yayasan Palung Bentangor Education Center, Desa Pampang Harapan, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalbar. Selasa 15 November 2022.
Kegiatan tersebut, diinisiasi oleh Yayasan Palung yang setiap tahunnya melakukan kampanye melalui sebuah special event yang di beri nama Pekan Peduli Orangutan (PPO) ini.
Pada kegiatan ini juga, hadir Bupati Kayong Utara, Citra Duani bersama Ketua TP PKK Kayong Utara, Yayuk Winarti Citra Duani, Edi Rahman selaku Direktur Lapangan Yayasan Palung dan jajaran, OPD Terkait dan Pihak lainnya serta para hadirin yang mengikuti pembukaan Pekan Peduli Orangutan ini.
Untuk itu, dalam sambutannya Bupati Citra menyampaikan bahwa pekan peduli orangutan ini ialah suatu langkah dan upaya mengkampanyekan peduli orangutan.
• Demi Akselerasi Pembangunan di Kepulauan Karimata, Pemkab Kayong Utara Dorong Kolaborasi Bersama
“Festival pekan peduli orangutan merupakan salah satu langkah yang dapat kita lakukan bersama, untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada siswa-siswi dan masyarakat khalayak ramai tentang pentingnya kita melestarikan keberadaan orangutan, sehingga keberadaannya akan selalu terjaga dan tidak akan punah,” terang Bupati Citra.
Lebih lanjut, Bupati Citra juga mengatakan bahwa pekan peduli orangutan tahun 2022 ini untuk memberikan edukasi kepada kita bahwa habitat orangutan dan keberadaannya perlu dijaga.
“Festival pekan peduli orangutan untuk mengedukasi kepada kita semua tentang sangat berharganya orangutan, dan perlu kita jaga keberadaanya,” ujar Bupati Kayong Utara ini.
Dengan begitu, kegiatan ini juga selain kampanye peduli orangutan juga menampilkan produk-produk pendampingan Yayasan Palung yakni hasil hutan bukan kayu.
“Ini juga pihak yayasan palung akan menampilkan produk-produk hasil hutan bukan kayu, yang merupakan hasil pendampingan yayasan palung kepada masyarakat yang berada di wilayah kabupaten kayong utara,” tutupnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News