Khazanah Islam
Apa Perbedaan Syarat Sah dan Rukun dalam Shalat?
Lantas bagaimana ketentuan dalam pelaksanaan shalat Fardhu. Pelaksanaan shalat terdapat Rukun, sunnah ab’adl, sunnah hai’ah dan perkara-perkara
Editor:
Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ENDRO
Pelaksanaan shalat terdapat Rukun, sunnah ab’adl, sunnah hai’ah dan perkara-perkara yang membatalkan shalat./Ilustrasi Shalat
Dalam melakukan sujud sahwi dianjurkan membaca:
سُبْحَانَ مَنْ لَا يَنَامُ وَلَا يَسْهُو
“Subhana man la yanamu wa la yashu" (Mahasuci Dzat yang tidak tidur dan tidak lupa).”
Artinya: Maha Suci Dzat yang tidak mungkin tidur dan lupa.
Sunnah Ha’iah
Perkara-perkara sunnah dalam shalat yang jika dilupa dikerjakan tidak perlu menggantinya dengan sujud sahwi. (*)
Disclaimer : Isi redaksi dan pembahasan materi diatas dilansir dari buku siswa Madrasah Aliyah (MA/SMA) Terbitan Kementerian Agama tahun 2020.
Simak Berita terkait Khazanah Islam Tribun Pontianak.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Niat-Sholat-Tahajud-2-Rakaat-Jam-3-Pagi-Yuk-Tunaikan-Salat-Sunnah-Istimewa-Ini.jpg)