Isi Kuliah Umum di UNU Kalbar, Gubernur Sutarmidji Ingatkan Kesiapan Kompetensi Lulusan Pertama

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyampaikan bahwa jika ingin maju serta hidup sukses harus berpedoman pada kejujuran, disiplin, memperoleh dukungan dari orang terdekat serta memiliki kemampuan.

Hal tersebut ia sampaikan dalam kuliah umumnya di hadapan para civitas akademika dan mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalbar.

"Mahasiswa harus memahami banyak hal di lingkup ilmu yang disandang untuk bisa diimplementasikan dengan optimal di kehidupan bermasyarakat nantinya," harap Gubernur Kalbar, Sutarmidji pada acara Kuliah Umum bertempat di Aula Rusunawa UNU Kalbar Jalan Arteri Supadio Parit Derabak, Senin 31 Oktober 2022.

Selain kuliah umum juga dilakukan Penandatanganan MOU antara Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Kalimantan Barat dengan Pemerintah Provinsi Kalbar Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi Dalam Pembangunan di Kalbar.

Baca juga: Dr Syarif Terpilih Sebagai Ketum Tanfidziah PWNU Kalbar Periode 2022-2027

Kegiatan ini juga dirangkai dengan peresmian Koperasi Konsumen Tekad Mada Sejahtera Universitas Nahdlatul Ulama Kalbar.

Seperti diketahui, bahwa Perguruan Tinggi sebagai Kampus Merdeka, diharapkan kedepannya mahasiswa dan civitas akademika dapat sejalan tanpa ada perbedaan, atau keterpaksaan yang tentunya dengan tanggung jawab masing - masing berdasarkan program yang jelas guna meningkatkan mutu lulusan sebuah perguruan tinggi.

"Saya mengajak kepada saudara semua, bagaimana saudara (Mahasiswa) mampu menjadi alumni UNU yang berkompeten serta mampu berkolaborasi bersama pemerintah melalui program - program yang dijalankan, agar semakin lebih baik lagi," terangnya.

Kemudian untuk keterbatasan fasilitas UNU terutama pada infrastruktur, Gubernur berharap agar para mahasiswa UNU tidak berkecil hati dan Pria lulusan Magister Humaniora UI ini berkeyakinan UNU bisa cepat maju dan berkontribusi demi kemajuan Kalimantan Barat.

"Kepada mahasiswa UNU dengan keterbatasan yang ada, jangan berkecil hati, justru angkatan pertama dari mahasiswa UNU ini harus berbangga karena menjadi perintis dari berkembangnya UNU kedepan dan itu yang harus dijadikan pegangan. Saya juga mengingatkan kepada civitas akademika untuk membuka program studi yang bisa membuat mahasiswa dan alumni UNU nantinya bisa mandiri, tidak hanya tergantung pada lowongan kerja yang disediakan Pemerintah, tapi bagaimana melahirkan para entrepreneur yang bisa menciptakan lapangan kerja baru untuk masyarakat," ujar Sutarmidji optimis. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News