Dr Syarif Terpilih Sebagai Ketum Tanfidziah PWNU Kalbar Periode 2022-2027

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Setelah melalui proses panjang, Konferwil PWNU Kalbar telah digelar pada Minggu 30 Oktober 2022 malam di Hotel Gardenia Resort Kubu Raya Kalbar.

Hasil dari Konferwil itu, Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalimantan Barat periode 2022-2027 telah terpilih dan ditetapkan resmi sebagai Ketua PWNU Kalbar Masa bakti 2022-2027.

Diawali dengan pemilihan AHWA usulan dari 14 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) yang hadir menetapkan 7 Ulama yang diusulkan dan disepakati berdasar musyawarah mufakat.

Akhirnya, KH Ismail Ghofur yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Darul Hidayah Rasau Jaya terpilih menjadi Rais Syuriyah PWNU Kalbar Periode 2022-2027.

• Yuliana Resmi Dilantik Sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalbar, Ini Pesan Gubernur Sutarmidji

Setelah Peserta Konferwil PWNU Kalbar menetapkan Rais Syuriyah KH Ismail Ghofur, selanjutnya pemilihan Ketua Tanfidziyah.

Dr. Syarif yang juga Rektor IAIN Pontianak itu terpilih setelah mendapat dukungan 10 suara dari 14 PCNU se-Kalimantan Barat.

Dari 14 PCNU se-Kalimantan Barat ada 3 yang malakukan Walkout sebelum pemilihan yaitu PCNU Ketapang, PCNU Kayong Utara dan PCNU Sekadau sementara 11 PCNU tetap melakukan proses pemilihan.

Dari hasil pemilihan Calon Ketua Tanfidziyah PWNU Kalbar muncul 2 nama yaitu Dr. Syarif dan Drs. Hasyim Hadrawi. Dan terpilih sebagai ketua Tanfidziah PWNU Kalbar ialah Dr. Syarif.

Seperti di ketahui setelah melalui proses yang panjang bahkan sempat alami kebuntuan (Deadlock) akhirnya Konferwil PWNU Kalimantan Barat dilanjutkan yang dilaksanakan di hotel Gardenia, Kubu Raya pada Minggu 30 Oktober 2022.

Hal ini berdasarkan surat undangan kepada PCNU se-Kalbar yang ditanda tangani Karateker PWNU Kalbar, Prof. Dr. KH. Moh. Mukri, M.Ag dan sekretaris Karateker , Faisal Saimima. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News