Lokal Populer
Edi Kamtono Sebut Masih Banyak Potensi Identitas Kota Pontianak Untuk Branding Kota
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono hadir pada Tribun Pontianak Official Podcast dengan perbincangan bertema “Membranding Kota Pontianak”
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Tri Pandito Wibowo
"Misalnya kalau mau mereka ke warung kopi, kalau mau belajar mereka ke warung kopi, mau ketemu teman ataupun diskusi mereka di warung kopi, sehingga warung kopi sangat kuat sebagai budaya," jelasnya.
Edi mengatakan, dari semua hal di atas yang dapat dijadikan sebagai branding untuk Kota Pontianak ini, harus didukung oleh citra yang positif pula dari semua kalangan, baik Pemerintah sendiri maupun Masyarakat.
"Saya rasa ini juga merupakan potensi yang kuat, selama branding ini bernilai positif, nge-band kan ada juga yang negatif," ucapnya.
"Wah Kota Pontianak ini kalau isu yang pendatang datang tidak aman, misalnya sering terjadi kriminalitasnya tinggi. Itu juga branding Kota yang negatif, sehingga masyarakatnya takut keluar malam, takut datang," jelasnya.
Oleh karenanya ia branding semacam itu tersebut, tidak berlaku untuk Kota Pontianak.
Sehingga apabila branding yang muncul ke masyarakat luar adalah positif, maka akan memicu peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Pontianak ini.
"Tapi kalau branding Kota Pontianak ini Masyarakatnya ramah, aman, bersih, misalnya seperti itu, itu sudah membranding sendiri," ucapnya.
"Sehingga orang akan, wah kita ke Pontianak ini akan lebih asik, gitu," jelasnya.
Selain itu Edi juga menjelaskan, bahwa Pemkot Pontianak saat ini juga sedang terus melanjutkan pembangunan infrastruktur-infrastruktur dasar yang wajib untuk dilengkapi.
Melalui infrastruktur yang lengkap dan berkualitas pula, Pontianak dengan sendirinya akan terbranding sebagai Kota yang maju dengan fasilitas-fasilitas yang lengkap dan memadai.
"Sarana prasarana dasar yang kita bangun selama ini, itu sudah menuju Kota smart, kita masuk 100 Kota smart yang dimonitor dan dibimbing oleh Kominfo," ucapnya.
"Dan tahun 2021 kita juga mendapat penghargaan dari Kominfo, menuju Kota smart city, yaitu smart branding," sambungnya.