Lokal Populer
Bimtek Peningkatan Kapasitas Penyelenggaraan Kegiatan Event Pariwisata
Kepala Disporapar Kalbar Windy Prihastari mengatakan Bimtek tersebut dirasa sangat penting terutama untuk persiapan perencanaan penyelenggara
Penulis: Anggita Putri | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalimatan Barat (Kalbar) terus berupaya mewujudkan penyelenggaraan event-event daerah yang berkualitas.
Maka dari itu, Disporapar Provinsi Kalbar menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan kapasitas penyelenggaraan kegiatan event pariwisata daerah gelombang pertama 2022, Jumat 30 September 2022.
Dengan menghadirkan peserta dari perangkat daerah di lingkungan pemerintah Provinsi Kalbar dan tujuh kabupaten kota yang sering melakukan event-event di daerah.
Kepala Disporapar Provinsi Kalbar Windy Prihastari mengatakan Bimtek tersebut dirasa sangat penting terutama untuk persiapan perencanaan penyelenggaraan setiap event-event yang ada di daerah.
• Dispora Ketapang Harap Para Pelajar Dapat Jadi Duta Anti Narkoba di Lingkungan nya Masing-masing
Pasalnya dalam penyelenggaraan sebuah event ada pedoman dan aturan yang harus dipatuhi oleh pihak penyelenggara sendiri.
"Pada saat ini gelombang pertama yang kita pesertanya dari perangkat daerah dilingkungan Pemprov Kalbar dan tujuh kabupaten kota yang menyelenggarakan event-event didaerah,"ujar Kepala Disporapar Provinsi Kalbar Windy Prihastari.
Windy menambahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) pariwisata daerah memiliki peranan penting dalam mendukung suksesnya sebuah event. ASN berperan sebagai regulator baik dalam persiapan maupun pelaksanaan sebuah event. ASN juga berperan sebagai pendamping bagi pendukung ataupun penyelenggara event yang mampu menarik wisatawan.
"Peran ASN sebagai regulator dan pendamping dalam perencanaan pelaksanaan event sangat penting untuk mendapatkan materi-materi tersebut," katanya.
Windy menyebutkan bimtek tersebut berperan penting dalam upaya mewujudkan sebuah event-event yang berkualitas.
Terlebih event merupakan salah satu media yang secara efektif dapat mempromosikan destinasi wisata. Sekaligus meningkatkan citra pariwisata di mata wisatawan baik mancanegara maupun nusantara.
"Dukungan pemerintah pusat menjadi sangat penting dalam upaya peningkatan kualitas dan citra destinasi pariwisata," jelasnya.
Dikatakan Windy dengan terselenggaranya bimtek tersebut maka ketika ASN pariwisata daerah mengajak pihak tertentu untuk menyelenggarakan event.
Maka ASN tersebut sudah mengetahui adanya panduan-panduan dan pedoman yang harus dipenuhi dalam penyelenggaraan sebuah event.
Dirinya menjelaskan dalam bimtek tersebut ada delapan modul materi yang dipersiapkan untuk para peserta. Salah satunya pentingnya sertifikasi dalam penyelenggaraan event.
Lalu modul lainnya yakni manajemen resiko dalam penyelenggaraan event-event.