Pemilu 2024
Tahapan Pemilu 2024,Tolak Usul Megawati! Partai Ummat:Terdengar Lebih Memikirkan Diri Sendiri
Bagi Partai Ummat, yang belum pernah menjadi peserta pemilu, hal tersebut dinilai tidak substansial dan terdengar lebih memikirkan diri sendiri
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ketua Partai Ummat Ridho Rahmadi menyinggung pernyataan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri yang mengusulkan agar penomoran partai tidak perlu diganti.
Usulan Megawati agar partai politik peserta pemilu memakai nomor lama ini ditujukan untuk menekan biaya cetak alat kampanye.
Usulan ketua umum PDI Perjuangan kemungkinan dapat diterima oleh sebagian parpol peserta pemilu 2019 lalu.
Namun, bagi Partai Ummat, yang belum pernah menjadi peserta pemilu, hal tersebut dinilai tidak substansial dan terdengar lebih memikirkan diri sendiri.
“Kalaupun harus ditanggapi, tentu tidak ada hubungan antara mencetak alat peraga dengan nomor partai yang lama (2019) dengan penghematan biaya yang dikeluarkan oleh negara.
Kecuali yang dimaksud adalah penghematan oleh partai lama yang pernah menjadi peserta Pemilu. Ini mengkonfirmasi yang saya sampaikan di atas, yaitu, usulan tersebut lebih memikirkan diri sendiri,” kata Ridho dalam pesan tertulisnya kepada Kompas.com, Minggu 18 September 2022.
• Tahapan Pemilu 2024, Megawati Berharap Nomor Urut Partai Politik Saat Pemilu 2024 Tak Diubah!
Secara tegas dalam pernyataan tertulisnya Ridho mengatakan jika pihaknya tidak setuju dengan apa yanhg disampaikan Megawati, hal ini diungkapkannya agar semua Parpol diperlakukan sama, baik itu Parpol lama atau Parpol baru.
Ridho juga menyampaikan bahwa perlu adanya kocok ulang pada Pemilu 2024 agar adil bagi partai peserta.
“Karena insya Allah akan ada partai-partai baru yang akan menjadi peserta Pemilu, tentu idealnya ada kocok ulang untuk nomor urut partai ” lanjutnya.
Ridho juga menilai bahwa mengasosiasikan partai dengan gagasan lebih substansial daripada dengan nomor urut.
“Ini yang masyarakat tunggu dari partai-partai politik di Indonesia yang masih miskin gagasan dan malah kaya akan gimmick serta drama politik yang tidak mendidik dan cenderung membuat antipati,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri mengusulkan agar Pemilu 2024 menggunakan alat peraga serta nomor urut lama untuk menekan pengeluaran negara.
Megawati kemudidan mengusulkan agar partai yang baru mengikuti Pemilu untuk menarik nomor, sedangkan bagi partai lama menggunakan nomor urut Pemilu tahun lalu. “Yang belum tertarik nomor itu, silakan dari partai-partai yang akan masuk dan sedang diverifikasi.
Sebagaimana dikutip dari undang-undang Nomor 17 Tahun 2017 Tentang Pemilu, penentuan nomor urut parpol peserta pemilu dilakukan dalam Tahapan pemilu yaitu pada saat penetapan Parpol peserta pemilu yang dilakukan oleh KPU bersama seluruh Parpol yang telah ditetapkan KPU.
Pada Pemilu 2024, penetapan Parpol Peserta pemilu akan berlangsung pada 14 Desember 2022, sebagaimana yang terjadwal dari PKPU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Jadwal dan Tahapan Pemilu 2024.
• Tahapan Pemilu 2024, Dari 24 Parpol KPU Baru Loloskan PKB pada Tahapan Verifikasi Berkas!