Kasus HIV/AIDS di Pontianak Capai 55 Orang, Dinkes Terus Lakukan Skrining

TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Saptiko menyebutkan, bahwa sejak Januari hingga saat ini tercatat kasus HIV-AIDS mencapai angka 55 orang, Kamis 1 September 2022.

Pihaknya pun terus berupaya untuk menekan angka tersebut melalui berbagai langkah penanggulangan yang dilakukan.

"Langkah penanggulangan yang kita lakukan adalah sosialisasi perilaku hidup sehat, pemberdayaan kelompok komunitas dan masyarakat, screening pemeriksaan HIV, Pengobatan, Pendampingan orang dengan HIV dan Dukungan pada penderita HIV," ujarnya.

Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Dadang Fitrajaya mengungkapkan, bahwa kasus ini lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2021 yang mencapai 81 orang.

Baca juga: Kota Pontianak Inflasi 0,16 Persen, Kelompok Makanan Alami Penurunan

Namun pihaknya masih melihat hasil scanning hingga Desember 2022.

Ia menyebut, dari total 55 kasus HIV tahun 2022 ini didominasi oleh kalangan usia produktif yaitu 20-49 tahun sebanyak 46 orang. Selebihnya usia 50 orang.

"Hasil dari screnning, 55 orang ini terbagi dari pekerjaan paling banyak adalah swasta sebanyak 41 kasus, ibu rumah tangga 2 kasus, mahasiswa 5 orang. Selebihnya umum," ungkapnya.

Faktor penyebab dalam penularan ini, bisa disebabkan dari perilaku hidup seperti hubungan seks dan jarum suntik. Dan bisa juga dari ibu hamil ke janin.

"Untuk itu, kita tetap melakukan mobilie VCT ke tempat -tempat yang berisiko seperti diskotik, cafe-cafe dan lainnya. Namun sejauh ini masih belum ada temuan," tukasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News