Lokal Populer

Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Tegaskan Hingga Saat Ini Belum Ditemukan Kasus Monkeypox di Kalbar

apabila ditemukan adanya dugaan mengenai penyakit menular tersebut, akan dilaporkan ke dalam Sistem Kewaspadaan Dini Penyakit Menular yang berjenjang

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK/Muhammad Luthfi
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hary Agung saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 21 Juli 2022. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hary Agung menjelaskan, pada prinsipnya penyelidikan epidemiologi di masyarakat untuk penanganan kasus penyakit menular, seperti kasus cacar monyet.

Dilakukan oleh tenaga surveilans di lapangan, dengan melakukan identifikasi dan investigasi terkait dengan dugaan penyakit menular secara tepat dan tepat.

“Pada prinsipnya di dalam penanganan penyakit menular adalah memang tenaga surveilans tenaga di lapangan, yang mengidentifikasi terkait dengan dugaan-dugaan penyakit menular ini,” ujarnya, Minggu 21 Agustus 2022.

“Yang secara cepat dan tepat, melakukan investigasi itu yang disebut dengan penyelidikan epidemiologi di masyarakat,” tambahnya.

Kewaspadaan Dini Monkeypox Sudah Dinas Kesehatan Kalbar Lakukan dan Dikordinasikan ke Kabupaten/Kota

Lanjut dia, penyelidikan epidemiologi di masyarakat tersebut sudah berjalan secara sistematis.

Sehingga, apabila ditemukan adanya dugaan mengenai penyakit menular tersebut.

Akan dilaporkan ke dalam Sistem Kewaspadaan Dini Penyakit Menular yang berjenjang.

“Dan saya kira secara sistem sudah berjalan, karena apabila ada dugaan tersebut kemudian akan dilaporkan di dalam pelaporan sistem kewaspadaan dini penyakit menular yang berjenjang dari kabupaten ke provinsi dan juga ke nasional,” katanya.

Ia menambahkan, karena ini merupakan sistem. Jadi secara cepat, kapanpun bila ada input laporan, maka akan diketahui dan dipantau, baik itu provinsi maupun Kementerian Kesehatan.

“Alhamdulillah sampai hari ini belum ditemukan kasus monkeypox di Kalimantan Barat,” pungkasnya.

Tidak Panik

Kementerian Kesehatan ( Kemenkes ) RI mengkonfirmasi satu kasus positif monkeypox (Cacar Monyet) di Indonesia, kemarin 20 Agustus 2022.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hary Agung mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik.

Pasalnya, monkeypox (cacar monyet) secara keparahan, tingkat kesakitan dan juga fatalitasnya lebih rendah dibandingkan cacar varisela.

Yang terpenting, lanjut dia, masyarakat tetap menjaga daya imun tubuh dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved