Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Protestan Minggu 10 Juli 2022 Bacaan Alkitab Matius 13:44-46 & Mazmur 88-91
Nas renungan Kristen Protestan Setelah ditemukannya mutiara yang sangat berharga, ia pun pergi menjual seluruh miliknya lalu membeli mutiara itu.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
Seorang anak tetangga saya yang berumur 5 tahun menyukai permen cokelat.
Suatu hari saya menawarkan permen jeli dengan bentuk binatang yang lucu.
Sebelum ia meraihnya di telapak tangan saya, saya memintanya untuk menukarkan dengan permen cokelat di tangan kirinya.
Semula ia keberatan, setelah sekian menit ia memandangi terus permen jeli yang lucu, akhirnya ia memutuskan dengan gembira untuk menukarkan permen cokelatnya dengan permen jeli dengan berbagai macam bentuk binatang lucu.
Pertukaran adalah prinsip mencari Kerajaan Allah.
Pedagang bersedia menjual seluruh miliknya demi mutiara yang berharga (ay. 46).
Kerajaan Allah ibarat seperti mutiara berharga.
Semua hal yang kita anggap berharga dalam hidup kita, harus rela ditukarkan demi Kerajaan Allah.
Nilai-nilai hidup dalam Kerajaan Allah yang membuat sangat berharga dari apa pun yang selama ini kita anggap berharga.
Jika pedagang tadi enggan menjual seluruh miliknya, mustahil ia memperoleh mutiara berharga.
Seperti pedagang di atas, kita pun harus rela menukarkan semua hal yang selama ini kita anggap paling berharga demi mendapatkan Kerajaan Allah.
Banyak hal yang selama ini kita anggap berharga seperti kekayaan, status sosial, ego, prestasi, kepandaian, kegagalan, dan sebagainya yang membuat kita enggan menukarkannya dengan Kerajaan Allah.
Penyangkalan diri, memikul salib dan mengikut Yesus adalah panggilan Kerajaan Allah (Mat. 16:24).
Bersediakah kita menukarkan semua yang kita anggap berharga dengan panggilan Kerajaan Allah tadi?
Baca juga: Apakah Orang Kristen Boleh Menerima Komuni? Bagaimana dengan non Katolik Lainnya?
Sumber: renungan.harian
(*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News