Bupati Sambas Satono Serahkan 142 SK CPNS Pemda Sambas
Satono berharap kepada CPNS yang menerima SK Pengangkatan agar mengaplikasikan ilmu di tempatnya bertugas. Kata dia, CPNS harus amanah dan ikhlas dala
Penulis: Imam Maksum | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas H Satono, S.Sos, M.H menyerahkan secara simbolis SK Pengangkatan CPNS formasi tahun 2021 di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, Kamis 2 Juni 2022.
Satono berharap kepada CPNS yang menerima SK Pengangkatan agar mengaplikasikan ilmu di tempatnya bertugas. Kata dia, CPNS harus amanah dan ikhlas dalam menjalankan tugas.
"Mudahan ilmu yang ditakdirkan, sebagai CPNS dapat diaplikasikan dimana pun tempat kalian bertugas, berada di kantor apapun lakukan dengan amanah dan ikhlas," ujarnya dalam sambutan.
• Siswa MAN IC Sambas Ikuti Penilaian Akhir Tahun Menggunakan E-learning
Dia mengatakan, tentu untuk mencapai 80 persen ke 100 persen harus ditampakkan loyalitas kepada pimpinan. Kedua, lanjutnya, setelah CPNS dan diangkat menjadi PNS tidak boleh jumawa.
"Tidak boleh sombong kepada orang kampung. Pesan saya jangan pernah sombong, jangan takabur, jangan jumawa," katanya.
Dia menambahkan, ketiga, keuntungan menjadi PNS adalah SK-nya sudah bisa disekolahkan. Maka dari itu, dia meminta CPNS harus mensyukuri berapapun penghasilannya.
"Syukurlah apapun itu berapa pun penghasilannya. Sudah menerima SK maka segera datangi ibu dan ayah, cium tangannya. Apapun profesi dan jabatan jangan lupakan orang tua. Bagi yang sudah tak punya orang tua datangi saudara," ungkapnya.
Dia mengatakan, dalam dunia pemerintahan diperlukan kecerdasan untuk menganalisa masalah. Bagaimana hadirnya CPNS bisa memberikan pelayanan prima di masyarakat Kabupaten Sambas.
"Jauh lebih penting adalah loyalitas kepada pimpinan, jangan mancung ke kening dari pada hidung. Jangan melangkahi atasan, pimpinan. Minta petunjuk dengan pimpinan atau atasan. Loyalitas itu penting, kompak, solid untuk bagaimana mewujudkan visi misi Sambas Berkemajuan," jelasnya.
Selain itu, kata dia, segera tampakkan dedikasi dan kedisiplinan dalam bekerja. Satu diantaranya, Satono meminta kepada CPNS untuk bisa bermukim di Kabupaten Sambas.
"Bagi CPNS yang tinggal di luar Kabupaten Sambas, saya meminta untuk pindah KTP di Sambas. Saya harap bisa segera berpindah KTP ke Sambas, ini untuk membantu pemulihan ekonomi di Sambas," harapnya. (*)
Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News