Berapa Harga Minyak Goreng Pasca Keran Ekspor Dibuka Hari Ini ?

Pada bulan Maret, sebelum dilakukan pelarangan ekspor, pasokan kita hanya mencapai 64,5 ribu ton.

Editor: Zulkifli
Muhammad Idris / Kompas.com
Ilustrasi harga minyak di pasaran. Pemerintah kembali membuka keran ekspor minyak goreng. 

“Penambahan pasokan dan penurunan harga tersebut merupakan usaha bersama-sama kita, baik dari pemerintah, BUMN, dan juga swasta.

Walaupun memang ada beberapa daerah yang saya tahu harga minyak gorengnya masih relatif tinggi, tapi saya meyakini dalam beberapa minggu ke depan harga minyak goreng curah akan makin terjangkau menuju harga yang kita tentukan karena ketersediaannya makin melimpah,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada para petani sawit atas pengertian dan dukungan terhadap kebijakan pemerintah yang diambil untuk kepentingan masyarakat yang lebih luas.

Secara kelembagaan, pemerintah juga akan melakukan pembenahan prosedur dan regulasi di Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) agar terus disederhanakan dan dipermudah agar lebih adaptif dan solutif menghadapi dinamika pasokan dan harga minyak dalam negeri sehingga masyarakat dapat dilindungi dan dipenuhi kebutuhannya.

“Di sisi lain, mengenai dugaan adanya pelanggaran dan penyelewengan dalam distribusi dan produksi minyak goreng, saya telah memerintahkan aparat hukum kita untuk terus melakukan penyelidikan dan memproses hukum para pelakunya.

Saya tidak mau ada yang bermain-main yang dampaknya mempersulit rakyat, merugikan rakyat,” tegasnya.

Disbunnak Kalbar Sambut Positif Pencabutan Larangan Ekspor Minyak Goreng

Cek harga minyak

Untuk memastikan harga minyak goreng sudah turun, Presiden Jokowi pun turun langsung ke pasar-pasar.

Mengutip website Sekretariat Kabinet, Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana Jokowi meninjau Pasar Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (21/05/2022).

Setibanya di pasar, Presiden Jokowi bersama Ibu Iriana langsung mengecek harga minyak goreng curah.

“Ini berapa harganya, Bu?” tanya Presiden kepada Titin Suryani pemilik kios yang berjualan sembako.

“Kalau 1 liter Rp14.500, 1 kilo Rp15.000,” jawab Titin.

Di pasar tersebut, Presiden dan Ibu Iriana juga sempat berbelanja rempah dan sayur-sayuran seperti cabai merah, bawang, wortel, pare, dan kunyit.

Selain itu, Presiden bahkan membeli kerupuk, hingga bakul yang terbuat dari anyaman bambu.

“Dikasih Rp100 ribu, padahal harga (bakulnya) Rp15 ribu,” ucap Almisih, penjual bakul anyaman bambu usai Presiden membeli dagangannya.

Cek Berita dan Artikel Mudah Diakses di Google News

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Ekspor Minyak Goreng Dibuka Lagi Mulai Hari Ini (23/5), Berapa Harga Minyak Goreng?

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved