IDUL FITRI
Diskes Kalbar Siapkan Layanan Kesehatan Darurat dan Membuka Gerai Vaksinasi Jelang Mudik Lebaran
Berdasarkan pantauan di dua pos layanan terpadu petugas nya dari berbagai sektor TNI/Polri, Kesehatan, Dishub, Basarnas, BMKG dan lainnya.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harry Agung melakukan pemantauan di pos pelayanan terpadu, Kamis 28 April 2022.
“Hari ini kami melakukan peninjauan ke Pos Pelayanan Terpadu di dua titik bersama Kapolda Kalbar yakni di Bandara Supadio dan Pelabuhan Dwikora Pontianak, ujarnya.
Berdasarkan pantauan di dua pos layanan terpadu petugas nya dari berbagai sektor TNI/Polri, Kesehatan, Dishub, Basarnas, BMKG dan lainnya.
• Rapat Paripurna LKPJ Walikota Tahun 2021, Wako Edi: Tindaklanjuti Usulan DPRD Kota Pontianak
“Kemudian kita juga melihat bagaimana sebenarnya alur dari pelayanan pos terpadu ini kaitannya dengan arus mudik baik yang masuk dan keluar Kalbar,”ujarnya.
Dikatakannya berdasarkan pantauan dilapangan terkait dengan prosedur di para penumpang angkutan lebaran ini baik udara dan laut alurnya sudah sesuai dan beberapa regulasi yang ada di SE Satgas Covid-19 maupun Kementrian Perhubungan sudah dijalankan oleh para petugas sesuai dengan fungsi dan tupoksi nya.
“Mudah-mudahan ini memberikan dan menjamin keamanan dan keselamatan, sertsa kenyamanan para pemudik,”ujarnya.
Diskes Provonsi Kalbar juga menyiapkan gerai vaksinasi bagi para pemudik yang memang belum melakukan vaksinasi booster maupun VI, V2 atau sudah waktunya vaksinasi .
Selain itu juga ada beherapa pos khusus faskes disiapkan untuk memberikan layanan kesehatab bagi yang memerlukan dan sekaligus melakukan upaya promosi kesehatan dan menyiapkan masker dan lainnya.
Dalam rangka mudik lebaran dan cuti bersama idul fitri yang panjang ini Diskes memberikan pelayanan kesehatan terpadu bersama dengan instansi lainnya melakukan kolaborasi
“Kami juga melakuamn komunikasi, memberikan informasi dan promosi terkait penegakan prokes para pemudik,”ucapnya.
Hal lainnya yakni memberikan pemeriksaan kepada pemudik khususnya pengemudi angkutan darat.
“Nanti malam kita lanjut melakukan pemeriksaan di pengemudi terminal Ambawang. Ini hal yang sangat penting karena pengemudi harus dalam kondisi sehat dalam menjalankan tugasnya,”tegasnya.
Hal lain yakni melakukan pemeriksaan swab acak di pintu masuk provinsi baik bandara maupun pelabuhan dan dilakukan secara khsuus tidak tiap hari untuk memotiring pergerakan secara epidemologi kasus covid-19.
“Sehingga dari hasil swab kita bisa mengetahui secara epidemologi apakah masih ada kasus konfirmasi positif yang ada atau juga ada kenaikan kasus konfirmasi terkait mudik lebaran,”ungkapnya.
Hal lain yang penting dilakukan baik di provinsi, kabupaten dan kota yakni di puskesmas dan rumah sakit harus siap memberikan layanan darurat.