Melkianus-Hardoyo Direstui Semua Parpol Pengusung Sebagai Calon Wabup Sintang
"Kita semua koalisi kemudian kandidat calon beserta rekan sahabat pengurus semua jajaran, kita mengucapakan alhamdulillah, puji syukur, di bulan baik
Penulis: Agus Pujianto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Ketua Harian Koalisi Adil Bersatu, Syahroni merasa bersyukur semua partai koalisi adil bersatu akhirnya sepakat mengusulkan dua nama calon wakil bupati sintang yaitu Hardoyo dan Melkianus setelah melalui proses panjang.
Semula, berkas administrasi usulan nama calon wabup sintang dikembalikan ke koalisi dan lima partai pengusung karena dianggap belum memenuhi syarat lantaran satu partai pengusung PPP belum bersedia menandatangani berkas usulan dua nama calon wakil bupati sintang atas nama Melkianus dan Hardoyo yang diusulkan 4 parpol pengusung. Partai Persatuan Pembangunan punya satu nama lain di luar parpol pengusung: Melkianus- Sudirman. Hingga akhirnya, PPP pada Rabu 21 April 2022 memutuskan untuk sepakat dengan empat parpol lainnya.
"Kita semua koalisi kemudian kandidat calon beserta rekan sahabat pengurus semua jajaran, kita mengucapakan alhamdulillah, puji syukur, di bulan baik kita telah menyelesaikan apa yang selama ini menjadi kendala ataupun yang belum tuntas di koalisi terkait berkas administrasi pencalonan calon wakil bupati sintang. Proses yang sudah berjalan di PPP sudah melalui mekanisme yang ada, kami sangat menghargai. Sekarang sudah tuntas," kata Syahroni, kemarin.
• Kapolres Sintang Tommy Ferdian Tinjau Gerakan Sejuta Vaksin Booster di Aula Kemenag
Tahap selanjutnya, dua nama usulan calon wakil bupati tersebut harus mendapatkan persetujuan dari masing-masing DPP Partai pendukung, di antaranya: Partai Nasdem, Golkar, PKB dan PKPI dan PPP.
"Kita secepatnya di koalisi melengkapinya. Kemarin sambil menunggu proses di PPP, kami di internal baik di nasdem, pkb, pkpi dan golkar ini memang menjalin komunikasi juga ke masing-masing DPP. Artinya sekarang tinggal menindaklanjuti setelah ada kepastian PPP. Kekurangan berkas tinggal persyaratan individu calon, mungkin terkait pemeriksaan kesehatan," ujar Roni.
Setelah administrasi lengkap, berkas akan diserahkan kepada Bupati Sintang, Jarot Winarno. Selanjutnya, bupati akan menyodorkan ke DPRD Kabupaten Sintang untuk dibahas sesuai mekanisme yang berlaku.
"Kita berharap prosesnya lancar. Insya allah semuanya dipermudah," ujarnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Sintang)
