Support UMKM melalui TPAKD, Kepala OJK Kalbar Puji Kopi Pontianak
Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah Kalimantan Barat Maulana Yasin mengaku sudah menyeruput kopi di beberapa warung kopi yang fenomenal
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPINTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kota Pontianak memiliki potensi diberbagai sektor diantaranya kuliner hingga ekonomi perdagangan. Selain itu Kota Pontianak juga dikenal dengan sebutan kota seribu warung kopi.
Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah Kalimantan Barat Maulana Yasin mengaku sudah menyeruput kopi di beberapa warung kopi yang fenomenal di Kota Pontianak.
"Semua hal di Kota Pontianak ini berkesan baik dari budaya ngopinya, kulinernya, saya sudah mencoba ngopi di beberapa tempat di seperti Aming Coffee dan lainnya. Potensi kopi di Kota Pontianak luar biasa," ujarnya yang baru dilantik Juli 2021 lalu.
• Cara Cek Pinjol Legal Lewat WhatsApp OJK ! Bisa Juga untuk Cek Pinjol Ilegal
Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (HIMA PS Magister FEB) Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak ini mengaku Ramadhan di Kota Pontianak sangat meriah dengan pilihan aneka takjil.
"Ramadan di Kota Pontianak Alhamdulillah diera new normal sangat meriah. Takjil-takjil sangat ramai dijual di sekitar Untan, di Masjid Mujahidin begitu besar difasilitasi, begitu meriah Ramadan tahun ini berbeda dengan saat covid-19 meskipun ramai tapi tidak semeriah ini," akunya.
Ia mengatakan Kota Pontianak sangat potensial terutama dari sisi Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM.
Untuk potensi ekonomi di Kalimantan Barat, ia melihat untuk pergerakan UMKM sangat menonjol. OJK memberikan support bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk memfasilitasi UMKM melalui tim percepatan akses keuangan daerah atau TPAKD.
Apalagi saat ini diakuinya banyak UMKM yang bergerak diberbagai bidang, seperti kuliner, warung kopi, kerajinan dan lainnya. Melalui TPAKD, ia berharap UMKM bisa terbantu usahanya dan meningkatkan perekonomiannya.
"Jadi sudah terbentuk 7 TPAKD dan 8-nya belum nanti kita akan bekerja sama dalam rangka menumbuhkembangkan ekonomi di daerah terutama kita support adalah UMKM. UMKM yang kita support, jika membutuhkan modal kita fasilitasi business matchingkan dengan lembaga lembaga jasa keuangan," tutupnya. (*)
[Update Informasi Seputar Kota Pontianak]