Ramadhan Kareem
10 Kondisi Darurat yang Mengharuskan Kita untuk Segera Membatalkan Puasa
Berikut kondisi darurat yang mengharuskan seseorang segera membatalkan ibadah puasanya karena bisa berbahaya.
Penulis: Rizky Zulham | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut kondisi darurat yang mengharuskan seseorang segera membatalkan ibadah puasanya karena bisa berbahaya bila dilanjutkan.
Puasa memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan, salah satunya adalah menghilangkan racun dan menurunkan risiko banyak penyakit di tubuh kita.
Setiap orang pasti ingin menjalani ibadah puasa dengan baik, termasuk teman-teman.
Kondisi tubuh yang baik juga harus diperhatikan sebelum menjalankan ibadah puasa.
Baca juga: Bahaya Makan Berlebih saat Buka Puasa, Hindari Santap Makanan Berat
Pastikan tubuh tidak kekurangan cairan, cukup tidur, dan tercukupi kebutuhan nutrisi seimbang saat sahur dan buka.
Selain itu, perhatikan juga kondisi kesehatan tubuh, terutama teman-teman yang sedang sakit, baru sembuh dari sakit, atau memiliki penyakit kronis atau akut.
Meski bermanfaat besar bagi kesehatan kita, jika tidak memerhatikan kondisi tubuh saat puasa, kita malah akan jatuh sakit, lo.
Jika dirasa ganguan kesehatan menjadi lebih parah, segera batalkan puasa bila perlu.
Yuk, perhatikan tanda-tanda darurat tubuh sebagai sinyal bahwa kita harus membatalkan puasa segera!
Baca juga: Jika Ingin Puasa Lancar! Berikut Jenis Menu Makanan yang Wajib Dihindari saat Sahur
Tanda-tanda Darurat Harus Membatalkan Puasa
1. Sakit kepala tak tertahankan
2. Susah untuk berkonsentrasi (ingin pingsan)
3. Pening
4. Tubuh gemetaran
5. Tubuh terasa dingin namun tidak ada keringat keluar
6. Mata berkunang-kunang (pandangan kabur)
7. Merasa sangat lelah
8. Kulit tubuh dan wajah menjadi pucat
9. Denyut jantung melemah
10. Napas pendek-pendek
Baca juga: Penyebab Berat Badan Malah Naik saat Puasa Padahal Kurang Makan dan Minum
Bila teman-teman hanya merasakan pusing atau kelelahan saja, itu adalah respon alami tubuh ketika gula darah turun saat puasa.
Namun apabila merasakan tanda-tanda dia atas, lebih baik teman-teman segera membatalkan puasa.
Sebab, bisa saja itu bukan hanya rendahnya gula darah, tapi juga gejala dehidrasi dan rendahnya tekanan darah kita.
Jika dibiarkan, tubuh kita bisa mengalami gangguan yang lebih parah yang kemungkinan besar bisa mengancam keselamatan.
Saat Membatalkan Puasa
Penuhi kebutuhan cairan dulu, saat membatalkan puasa. Misalnya air dan cairan elektrolit alami.
Lalu, perlahan makan makanan ringan bercitarasa manis alami, seperti buah-buahan, terutama buah kurma.
Setelah lebih mendingan, teman-teman bisa mencoba memakan makanan berat, seperti nasi dan lauk pauk seimbang.
(*)